Publikasi S1 Pendidikan Luar Sekolah

Year Title Description Publisher Author(s)
2020 Sekolah Keluarga: Menciptakan Lingkungan Sosial untuk Membangun Empati dan Kreativitas Anak Usia Dini
Perkembangan empati dan kreativitas pada anak usia dini perlu mendapat perhatian. Hal ini memerlukan kerjasama antara sekolah, orangtua dan anak didik. Tujuan penelitian adalah untuk menggambarkan bentuk dan upaya KB Salam mewujudkan interkonektivitas tiga elemen tersebut dan berdampak positif terhadap tumbuhnya kreativitas dan empati pada anak usia dini. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif etnografi untuk mengungkap fakta tentang pembelajaran di KB Salam dan berdampak pada perkembangan empati dan kreaitivitas anak usia dini. Subjek penelitian adalah pendiri, pengelola, fasilitator, dan orangtua di KB Salam. Tehnik pengumpulan adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa KB Salam mengembangkan kurikulum pembelajaran berdimensi lokal berdasarkan filosofi dan konteks sosial budaya. Pembelajaran di KB Salam menciptakan habitus komunitas belajar dengan cara pendayagunaan metode pembelajaran yang bersinergi dengan interaksi sosial keseharian antara guru, anak didik dan orangtua. Keterlibatan orangtua dalam proses pembelajaran di sekolah untuk mengembangkan empati dan kreativitas pada anak usia dini dilahirkan oleh lingkungan sosial yang disebut sekolah keluarga.
Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini 5 (1), 576-590, 2020
2020 FILANTROPI SEMBAKO UNTUK MASYARAKAT TERDAMPAK COVID-19
The COVID-19 pandemic, which lasts until mid-2020, threatens the family resilience sector to meet primary needs. Community resilience relates to the ability of the community to be able to use the available resources (such as technology, food, work, and a sense of security) in meeting basic needs and carrying out their social functions. Therefore, it is necessary to implement a philanthropic program immediately. One of the program activities at LPPM Unesa is the philanthropy of staple foods. This activity is an element of supporting family resilience in the face of the COVID-19 pandemic. In line with the concepts of Marx and Engles, that social bond has the meaning of the bond of solidarity. Philanthropy is social capital and makes it a dimension of social support, in the form of information support, social interaction, and self-esteem. In general, the provision of social support by universities to the community indicates the level of participation at the local level. The hope is to create family physical endurance.
JABN 1 (2), 64-77, 2020
2020 The Corporate Social Responsibility Program in Community Empowerment
Micro, Small and Medium Enterprises (UMKM) actors are the major role in national economic development. Strategies and innovations in community empowerment efforts are important programs. Community empowerment can be implemented through the Corporate Social Responsibility (CSR) program. The purpose of this research is to describe and analyze the CSR program in UMKM mentoring of community empowerment efforts. This research method uses a qualitative approach, with descriptive qualitative research type. Data collection techniques used were interviews, observation, and documentation. The number of research subjects in this study were 12 UMKM fostered partners. The research data analysis techniques in this study were data reduction, data presentation, and data verification. The results showed that the UMKM CSR implementation of the mentoring model carried out by the company, starting from mentoring, providing motivation, sharing and care, monthly reports by fostered partners, and umkm exhibition, it can be said that corporate social responsibility can be called corporate citizenship.
International Joint Conference on Arts and Humanities (IJCAH 2020), 98-104, 2020
2020 EFEKTIVITAS PENGELOLAAN PROGRAM KESETARAAN PAKET C DI PUSAT KEGIATAN BELAJAR MASYARAKAT (PKBM) BUDI UTAMA SURABAYA
Efektivias pengelolaan program kesetaraan Paket C merupakan serangkaian kegiatan atau tindakan yang saling memiliki hubungan dan ketergantungan secara bertahap, terarah untuk mencapai tujuan tertentu. Tujuan penelitian yaitu mendiskripsikan dan menganalisis (1) efektivitas pengelolaan program paket dengan mengacu pada 4 dasar pengelolaan yaitu perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan pengawasan (2) faktor pendukung (3) faktor pengahambat pelaksanaan program Paket C. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Data yang dikumpulkan menggunakan observasi partisipatif, wawancara terstruktur, dan dokumentasi. Analisis data dalam penelitian ini yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian efekitviats pengelolaan program Paket C yang mencakup 4 dasar pengelolaan sudah cukup efektif terbukti dalam …
JPUS: Jurnal Pendidikan Untuk Semua 4 (3), 132-141, 2020
2020 PENGELOLAAN PROGRAM BIMBINGAN STUDI MAHASISWA DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENALARAN
Mahasiwa di Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Surabaya memiliki masalah dalam mencapai indeks akademik yang baik, gagal dalam lomba karya tulis ilmiah, dalam perkuliahan Mahasiswa kurang bertanya, tidak aktif mengikuti kegiatan seminar atau diskusi. Pendekataan penelitian yang digunakan peneliti adalah deskripsi kualitatif. Data dikumpulkan dengan menggunakan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam proses pengelolaan program trust sangat dibutuhkan proses manajemen yang baik mulai dari perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi agar setiap program atau kegiatan dapat berjalan terarah. Dari kegiatan pengelolaan program bimbingan studi dalam meningkatkan kemampuan penalaran mahasiswa Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Surabaya memiliki dampak yang positif bagi peningkatan indeks prestasi akademik.
JPUS: Jurnal Pendidikan Untuk Semua 4 (3), 19-25, 2020
2020 UPAYA MENINGKATKAN MINAT LITERASI ANAK MELALUI PROGRAM PERPUSTAKAAN RUMAH PELANGI
Kemampuan literasi menjadi hal penting yang perlu dikembangkan sejak dini karena literasi mampu mengembangkan kemampuan fisik, motorik, emosi, dan sosial anak. Upaya penanaman minat literasi bukan hanya tanggung jawab keluarga atau sekolah saja, namun juga tugas lembaga perpustakaan untuk membentuk generasi yang literat di era gadget ini. Hilangnya kontrol anak terhadap penggunaan gadget menjadi masalah penting yang harus di selesaikan. Penelitian ini bertuuan untuk mendeskripsikan upaya meningkatkan literasi anak melalui program Perpustakaan Rumah Pelangi Gresik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan upaya Perpustakaan Rumah Pelangi dalam meningkatkan minat literasi anak dilakukan dengan peningkatan fasilitas sarana dan prasarana perpustakaan, melaksanakan program layanan anak, menambah jenis koleksi bahan pustaka, serta membangun lingkungan literat dengan menggelar outdoor library. Namun Rumah Pelangi belum memiliki fasilitas perpustakaan keliling serta belum melakukan kerja sama dengan orangtua anak untuk mengembangkan minat literasi.
JPUS: Jurnal Pendidikan Untuk Semua 4 (4), 81-91, 2020
2020 Optimizing Golden Age Through Parenting in Saqo Kindegarten
The aim of the community service to optimize the golden age through parenting activities for parents in SAQO Early Childhood Education Institution Kraksaan, Probolinggo aims to improve education carried out by families by utilizing the resources available in the family and the environment in the form of independent learning activities. The method of implementing the parenting education program at SAQO Early Childhood Education Institution was a participatory, demonstration, and assignment method with a share and care approach. It was carried out through the stages of the identification process of parents’ learning needs. Parents understand the importance of parenting programs for child development. The results obtained are 1). Parents understand the golden age of children. 2). Parents understand the importance of parenting styles for early childhood. 3). Availability of facilities and infrastructure used by presenters to deliver parenting programs to parents, 4). Parents were very enthusiastic about participating in the program activities provided by the team—proven by 90% of the number of parents’ attendance. 5). During the delivery of material, parents actively and responsively responded to the material provided. 6). Teachers and parents expect that the team can provide an advanced material presentation on other occasions. With this parenting education, parents receive new knowledge and experience. Therefore, parents could take care of their children positively according to children’s development stage
1st International Conference on Lifelong Learning and Education for …, 2020
2020 Keterlibatan orangtua dalam pendampingan belajar anak selama masa pandemi covid-19
Kebijakan pemerintah untuk belajar dari rumah selama masa pandemi Covid-19 membuat orang tua semakin banyak terlibat dalam pendampingan anak. Tujuan penelitian ini untuk mengukur peran orang tua selama anak belajar dari rumah, dan mengukur tingkat pendampingan belajar anak yang dilakukan orang tua selama masa pandemi. Pendekatan kuantitatif dilakukan dengan teknik statistik deskriptif, dan sampel penelitian sebanyak 40 orang tua peserta didik PAUD SKB Cerme Gresik. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan proportional random sampling, serta analisis data dengan descriptive statics frequencies dan persentase. Uji validitas menggunakan korelasi product moment dan Uji reliabilitas menggunakan Alfa Cronbach. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa orang tua memiliki peran sebagai pembelajar anak, pemenuh kebutuhan anak, pemahaman spiritual, pengawasan, motivasi, dan penyedia fasilitas anak. Pendampingan belajar anak terlihat dari cara orang tua membantu kesulitan tugas anak, menjelaskan materi yang tidak dimengerti anak, dan merespon dengan baik semua pembelajaran daring dari sekolah.
Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini 5 (2), 1138-1150, 2020
2020 PERAN PEMBIMBING SOSIAL DALAM MENGEMBANGKAN KARAKTER ANAK JALANAN DI KOMUNITAS SAVE STREET CHILD SURABAYA
Setiap anak pastinya memiliki karakter yang berbeda-beda terlebih lagi pada anak jalanan, pengembangan karakter diperlukan guna perbaikan kualitas hidup yang ke arah yang lebih baik. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis (1) peran pembimbing sosial dalam mengembangkan karakter anak jalanan,(2) faktor penghambat dan faktor pendukung pelaksanaan pengembangan karakter anak jalanan di komunitas save street child Surabaya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data menggunakan teknik observasi partisipan, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Analisis data dalam penelitian melalui reduksi data, display data, verifikasi data dan simpulan. Setelah itu data diuji keabsahannya dengan kredibilitas, transferabilitas, dependabilitas, dan konfirmabilitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peranan pembimbing sosial melalui proses pembimbingan, pemotivasian, dan evaluasi dijalankan dengan baik, terbukti ketika pembimbing sosial membantu anak dalam memecahkan kesulitan belajar, menasehati dan memberikan games untuk meningkatkan semangat belajar serta memberikan tes lisan dan tertulis sehingga dapat mengembangkan karakter anak. Faktor pendukung dalam penelitian ini adanya dukungan yang diberikan oleh pemerintah kota berupa izin menyelenggarakan kegiatan. Faktor penghambatnya dikarenakan kurangnya volunteer dan pembimbing sosial dalam menjalankan program.
JPUS: Jurnal Pendidikan Untuk Semua 4 (2), 18-25, 2020
2020 PERAN PEKERJA SOSIAL DALAM MENINGKATKAN KEPERCAYAAN DIRI ANAK KORBAN KEKERASAN SEKSUAL
Anak yang mengalami kekerasan seksual akan mengalami permasalahan. Permasalahan tersebut meliputi permasalah fisik, psikologis, psikososial, dan hukum. Permasalahan yang dialami tersebuat membuat anak korban kekerasan seksual menjadi kurang percaya diri. Dalam hal ini peran pekerja sosial sangat diperlukan. Pekerja sosial merupakan aktivitas professional terhadap individu, keluarga, kelompok atau komunitas dalam mengentaskan atau menyelesaikan masalah yang dialami sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis peran pekerja sosial dalam meningkatkan kepercayaan diri anak korban kekerasan seksual di Yayasan Embun Surabaya. Metode penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dan rancangan yang digunakan adalah studi kasus. Lokasi penelitian di Yayasan Embun Surabaya. Pengumpulan data menggunakan teknik wawancara mendalam, observasi partisipasi, dan dokumentasi. Setelah itu dianalisis dengan koleksi data, direduksi, dan disajikan datanya selanjutnya data yang disajikan diverifikasi lalu diuji keabsahannya melalui kredibilitas, transferabilitas, dependabilitas, dan konfirmabilitas. Hasil penelitian menunjukkan pekerja sosial berperan dalam meningkatkan kepercayaan diri anak korban kekerasan seksual dibuktikan dengan tercapainya indikator kepercayaan diri yakni (a) memiliki rasa optimis yaitu klien memiliki pandangan yang positif,(b) berani menghadapi tantangan artinya klien mampu menghadapi kesulitan-kesulitas di masa yang akan datang serta mampu berdamai dan menyelesaikan permasalahannya,(c) yakin …
JPUS: Jurnal Pendidikan Untuk Semua 4 (2), 69-77, 2020