Publikasi Fakultas Ilmu Pendidikan

Year Title Description Publisher Author(s)
2013 Pengembangan Media Blog Dalam Layanan Informasi Bimbingan Dan Konseling
Latar belakang penelitian ini adalah rendahnya pemahaman siswa tentang materi yang disampaikan dalam layanan informasi Bimbingan dan Konseling. Hal ini disebabkan oleh kurangnya pemanfaatan media Bimbingan dan Konseling. Media Blog “BK Sahabat Kita” dipilih sebagai satu upaya perbaikan masalah diatas tersebut. Tujuan penelitian ini adalah (1) mendeskripsikan kelayakan media blog dalam layanan informasi Bimbingan dan Konseling dan (2) meningkatkan minat siswa dalam memanfaatkan layanan Bimbingan dan Konseling di sekolah. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang menghasilkan suatu produk. Sebelum pada tahap produksi, dilakukan analisis kebutuhan materi layanan Bimbingan dan Konseling pada siswa dan diperoleh presentase tertinggi yaitu materi Pengembangan Perilaku Sosial yang Bertanggung Jawab sebanyak 87, 4%. Sedangkan hasil yang diperoleh dari uji ahli dalam mendukung kelayakan media blog dalam layanan informasi bimbingan dan konseling 76, 8% menurut kriteria penilaian Mustaji (2005) termasuk kategori baik dan layak digunakan.
Jurnal BK Unesa 1 (1), 701-711, 2013
2013 Model Scaffolding pembelajaran menulis dengan pendekatan proses bagi anak tunarungu
Tujuan penelitian ini adalah (1) mendeskripsikan analisis kebutuhan dan kendala dan (2) menghasilkan draf model scaffolding dalam pembelajaran menulis dengan pendekatan proses yang dipadukan dengan metode maternal reflektif (MMR). Penelitian pengembangan ini menggunakan model R2D2 “Recursive Reflektif Design and
Bahasa dan Seni: Jurnal Bahasa, Sastra, Seni, dan Pengajarannya 41 (2), 2013
2013 Penerapan Pendekatan Pembelajaran Kontekstual Terhadap Perkembangan Kognitif Anak Usia 4–5 Tahun Di Paud Tunas Harapan Tulungagung
The purpose of this study was to determine and describe the results of the application of contextual learning approach to the cognitive development of children aged 4-5 years in PAUD Tunas Harapan Tulungagung. This research uses a pre-experimental research design with pre-test and post-test group design, with the design of a group of subjects. Data collection methods used were observation. The subjects of this study grader A total of 12 student. The data analysis technique used is the technique of non-parametric statistical analysis using the Wilcoxon test. From the above results, it is known that T_hitung< T_tabel (0< 14). This means that the research hypothesis states that
Jurnal CARE (Children Advisory Research and Education) 1 (1), 2013
2013 Nanda Dini Novayanti
Penelitian ini menggunakan primary documents sebagai bahan ajar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan primary documents terhadap literasi sejarah siswa kelas V SD Islam Plus Al-Azhar Mojokerto. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif dengan rancangan penelitian Quasi Experimental Design dalam bentuk Non-equivalent Control Group Design. Teknik pengumpulan data menggunakan tes. Teknik analisis data menggunakan uji t-test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara penggunaan primary documents terhadap literasi sejarah siswa kelas V SD Islam Plus Al-Azhar Mojokerto. Hal ini dibuktikan dengan hasil perhitungan uji hipotesis t hitung 5,626> t tabel 2,030. Hasilnya menunjukkaan adanya pengaruh yang signifikan dari penggunaan primary documents terhadap literasi sejarah siswa
Education 2017, 2013
2013 PENGARUH PENERAPAN METODE ROLE PLAYING TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN KETERAMPILAN SOSIAL SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS
Penelitian ini bertolak dari keresahan peneliti terhadap rendahnya motivasi belajar siswa dan keterampilan sosial siswa dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial. Dalam interaksi pembelajaran, siswa kurang antusias dalam mengikuti pembelajaran. Pembelajaran yang hanya berpusat pada guru (teacher centered) sehingga suasana pembelajaran menjadi pasif, sepi dan kurang bergairah. Atas dasar inilah, penelitian ini dilakukan untuk mengimplementasikan penggunaan metode pembelajaran bermain peran dalam pembelajaran IPS di Sekolah Dasar. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan metode role playing terhadap motivasi belajar dan keterampilan sosial siswa. Adapun tujuannya adalah untuk mengetahui peningkatan motivasi belajar dan keterampilan sosial siswa sebagai dampak dari penggunaan metode role playing. Metode penelitian yang …
Universitas Pendidikan Indonesia, 2013
2013 Pendidikan karakter melalui pengembangan budaya sekolah di sekolah Islam terpadu Salman Al Farisi Yogyakarta
Penanaman pendidikan karakter sejak dini merupakan harga paling mahal yang perlu dibayar oleh orang tua pada anaknya. Semua karakter yang melekat pada masa anak-anak akan menjadi karakter dan budaya yang kuat dalam sanubari anak. Sekolah Islam Terpadu (SIT) Salman Al Farisi Yogyakarta sebagai salah satu entitas masyarakat menyelenggarakan pendidikan dasar. Metode yang dikembangkan dalam pendidikan karakter adalah melalui penumbuhan budaya sekolah. SIT Salman Al Farisi Yogyakarta melakukan penumbuhan budaya sekolah untuk mendapatkan hasil belajar pada aspek budaya yang memuaskan stakeholder. Nilai budaya yang menjadi trade mark SIT Salman Al Farisi Yogyakarta adalah integratif, produktif, kreatif dan inovatif, qudwah hasanah, kooperatif, ukhuwah, rawat, resik, rapi dan sehat, dan berorientasi mutu. Nilai budaya tersebut telah dituangkan dalam prosedur pelaksanaan sampai dengan petunjuk pelaksanaannya. Hal ini menjadikan SIT Salman Al Farisi siap mengimplementasikan nilai-nilai budaya tersebut pada semua warga sekolah dan orang tua siswa.
Jurnal Pendidikan Karakter 4 (1), 2013
2013 Hubungan pola asuh dan ekspresi emosi keluarga dengan kekambuhan pasien skizofrenia di Rumah Sakit Jiwa Menur Surabaya
Schizophrenia is classified in severe mental disorders so that the possibility to recover from it is fairly minimal. Based on a study, 80% of schizophrenic patients experienced a relapse from schizophrenia and only about 20% of patients declared recovered on pre-morbid level (Arif, 2006). Many cases of relapse occurred when the patient returned to their family. Some studies suggest that the factor of interaction patterns within the family, such as parenting and emotional expression among the members of family, leads the patients to relapse. This study aims to determine the correlation between parenting and family emotional expression to the relapse of schizophrenic patients of Menur Mental Hospital, Surabaya. This study used a quantitative approach with a correlation method. The samples were 65 families of patients with schizophrenia who were treated at the Menur Mental Hospital, taken by purposive sampling technique. 35 samples are famillies of hospitalized patients and 30 samples are famillies of outpatient. Data analysed using binary logistic. The correlation between the variables measured using significant value of p< 0.05 and the Odds Ratio (OR) with 95% Constant Interval (CI). The results shows a significant value of constant is 0.002, a significant value of parenting is 0.001 and significant value of family emotional expression is 0.002. It means that there is a correlation between parenting and family emotional expression with relapse of schizophrenic patients. Family emotional expression was proven as the most variable responsible for the emergence of relapse which affect 16.9 times greater chance of relapse than other variable …
Jurnal Psikologi Teori dan Terapan 4 (1), 24-30, 2013
2013 Analisis proses penyusunan dan implementasi rencana pengembangan sekolah pada sekolah berbasis multikultural (studi kasus di SMA Selamat Pagi Indonesia Batu)
Hariyati N. 2013. Analisis Rencana Pengembangan Sekolah Berbasis Multikultural Studi kasus di SMA Selamat Pagi Indonesia Batu. Tesis Jurusan Manajemen Pendidikan Program Pasca Sarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Dr. H. Imron Arifin M.Pd (II) Dr. H. Kusmintardjo M.Pd Kata kunci rencana pengembangan sekolah pendidikan multikultural Pendidikan multikultural menawarkan satu alternatif melalui penerapan strategi dan konsep pendidikan berbasis pemanfaatan keragaman yang ada di masyarakat. Oleh karena itu diperlukan rencana pengembangan sekolah yang mencakup seluruh substansi manajemen pendidikan yang diorientasikan pada basis multikultural dan keunggulan yang menjadi kekhasan atau karakteristik suatu sekolah. Penelitian di SMA SPI Kota Batu bertujuan untuk mendeskripsikan (1) Gambaran konteks sekolah yang meliputi kekuatan (strengths) kelemahan (weaknesses) peluang (opportunities) dan tantangan (threats) sebagai dasar dalam proses penyusunan dan implementasi RPS berbasis multikultural (2) Proses penyusunan RPS Berbasis Multikultural (3) Strategi sekolah dalam memberdayakan kekuatan mengatasi kelemahan memanfaatkan peluang dan menghadapi tantangan sebagai dasar penyusunan RPS Berbasis Multikultural (4) Implementasi RPS Berbasis Multikultural yang mencakup (a) faktor-faktor yang menjadi kunci keberhasilan implementasi RPS (b) faktor-faktor yang menjadi hambatan dalam implementasi RPS Berbasis Multikultural dan (5) Evaluasi kinerja pengembangan sekolah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yakni pendekatan …
Universitas Negeri Malang, 2013
2013 Pengembangan multimedia interaktif dalam pembelajaran IPS (studi empiris pada siswa kelas IV SDN Kendalrejo 02 Kecamatan Talun Kabupaten Blitar)
Kata Kunci Pengembangan Pembelajaran IPS Multimedia Interaktif Perkembangan teknologi berpengaruh dalam dunia pendidikan ditandai dengan semakin bertambahnya sekolah yang menggunakan komputer atau laptop dalam pembelajaran. Berdasarkan studi pendahuluan yang dilakukan di SDN Kendalrejo 02 Kecamatan Talun Kabupaten Blitar ditemukan bahwa pembelajaran yang dilakukan masih mengacu pada buku teks dengan kata lain bahan ajar yang digunakan hanya buku teks. Guru belum pernah mempergunakan multimedia untuk matapelajaran IPS padahal di sekolah tersebut terdapat fasilitas multimedia. Berdasarkan angket yang diberikan pada siswa hanya7 dari 19 siswa yang menyukai pelajaran IPS. Hal ini menandakan bahwa 63% siswa kelas IV kurang menyukai pelajaran IPS. Alasan siswa kurang menyukai IPS dikarenakan materi IPS banyak membutuhkan hafalan dan siswa malas membaca sehingga siswa menganggap IPS itu sulit. Jika hal tersebut dibiarkan terus menerus tentu berdampak kurang baik dalam kaitannya dengan kualitas pembelajaran IPS. Karakteristik siswa yang menyukai pembelajaran dengan gambar- gambar permainan dan komputer menginspirasi peneliti untuk mengembangkan pembelajaran berbasis multimedia interaktif. sehingga diharapkan dari adanya pengembangan pembelajaran berbasis multimedia interaktif ini dapat menarik perhatian siswa untuk lebih aktif dan komunikatif baik dengan guru maupun sesama siswa. Tujuan penelitian pengembangan ini adalah untuk menguji kelayakan produk multimedia interaktif untuk pembelajaran IPS di Sekolah Dasar (SD …
Universitas Negeri Malang, 2013
2013 Peningkatan Keterbukaan Diri melalui Bimbingan Kelompok Teknik Homeroom pada Siswa Kelas XI SMA Kanisius Ambarawa Tahun Ajaran 2012/2013
Penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui peningkatan keterbukaan diri melalui bimbingan kelompok teknik homeroom pada siswa kelas XI SMA Kanisius Ambarawa Tahun Ajaran 2012/2013. Jenis penelitian ini adalah Quasi eksperimen yang dilaksanakan pada Februari 2013 sampai Maret 2013.Subjek dalam penelitian ini adalah 17 orang siswa kelas XI SMA Kanisius Ambarawa menjadi 2 kelompok, yaitu 8 orang siswa sebagai kelompok kontrol dan 9 orang siswa sebagai kelompok eksperimen. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala keterbukaan diri berdasarkan teori Boorks dan Emmert. Skala ini mengungkap keterbukaan diri pada siswa dengan 48 item pernyataan. Analisis data untuk mengukur keterbukaan diri ini menggunakan teknik uji Mann Whitney melalui program SPSS 11.5 for windows. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah ada peningkatan keterbukaan diri yang signifikan 9 orang siswa yang menjadi kelompok eksperimen atau yang menjadi subjek penelitian siswa kelas XI SMA Kanisius Ambarawa. Dari uji Mann Whitney kelompok eksperimen antara pre test dan post test diperoleh hasil yaitu nilai Asymp. Sig. (2-tailed) sebesar 0,43 < 0,050 yang artinya ada perbedaan yang signifikan kelompok eksperimen antara skor pre test dan post test. Dan mean rank pre test kelompok eksperimen sebesar 7,44, sedangkan mean rank post test kelompok eksperimen sebesar 11,33. Hal ini menunjukan bahwa post test memiliki rata-rata keterbukaan diri yang lebih tinggi dari pada pre test dengan selisih 3,89. Sehingga terjadi peningkatan keterbukaan diri pada kelompok eksperimen Dari hasil tersebut dapat …
Program Studi Bimbingan dan Konseling FKIP-UKSW, 2013