Publikasi S2 Pendidikan Dasar

Penelitian ini bertujuan untuk memaparkan proses pengembangan, menghasilkan produk buku suplemen memerankan teks cerita petualangan, dan memaparkan implementasinya. Penelitian ini menggunakan jenis Penelitian dan Pengembangan yang mengacu pada model 4-D. Hasil penelitian menunjukkan bahwa prosedur pengembangan buku suplemen dilakukan dalam empat tahap. Produk buku suplemen memerankan teks cerita petualangan dikatakan berkualitas karena telah memenuhi kriteria valid, praktis, dan efektif. Kevalidan buku suplemen memeroleh rata-rata sebesar 100% dengan kriteria sangat baik. Kepraktisan buku suplemen memeroleh rata-rata keterlaksanaan sebesar 100% dan ketercapaian sebesar 89 dengan kriteria sangat baik.. Keefektifan produk memeroleh rata-rata 99, 32% dari hasil tanggapan siswa dan hasil belajar siswa meningkat setelah menggunakan suplemen. Hal ini digambarkan dari hasil t hitung pada uji coba II (25, 66)> t hitung pada uji coba I (19, 28) dan masing-masing t hitung lebih besar daripada t tabel yaitu 25, 66> 2,045 dan 19, 28> 2,262. Implementasi penggunaan produk dikategorikan sangat baik dengan persentase keterlaksanaan sebesar 100% dan skor ketercapaian sebesar 89.

Menulis adalah salah satu keterampilan yang harus dimiliki oleh siswa, salah satunya menulis eksposisi. Siswa dapat dirangsang kreatifitas menulisnya dengan media Computer assisted instruction (CAI). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana efektifitas penggunaan media CAI dalam menulis eksposisi siswa kelas V. Penelitian ini berpendekatan kuantitatif dengan menggunakan metode penelitian eksperimen semu dengan desain one grup pre-test and post-test design. Teknik pengumpulan datnya menggunakan tes, observasi dan kuesioner. Hasil penelitian yang sudah dilakukan dengan menggunakan media CAI menunjukkan keberhasilan. Hal ini dibuktikan dengan uji t test yang telah dilakukan menunjjukan bahawa sig pada perhitungan adalah 0,000 yang berarti nilai lebih kecil dari 0, 05 sehingga media CAI efektif dalam menulis eksposisi. Dalam pelaksanaan pembelajaran guru sebaiknya menggunakan medai pembelajaran yang inovatif, sehingga pembelajaran akan lebih menarik dan dapat menari perhatian siswa.

Guru membutuhkan media yang dapat menggambarkan objek dengan jelas untuk memudahkan siswa dalam menulis deskripsi, maka dipilihlah media video. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya pengaruh penggunaan media video terhadap keterampilan menulis deskripsi siswa sekolah dasar. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen quasi experimental dengan model desain nonequivalent control group desain. Teknik pengumpulan data menggunakan tes. Data hasil nilai pretes-postes dianalisis menggunakan uji t-tes. Hasil uji t-tes diperoleh t hitung= 4, 85> t tabel= 2, 00. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa penggunaan media video berpengaruh terhadap keterampilan menulis deskripsi siswa sekolah dasar.

Penelitian ini berdasarkan pada analisis kebutuhan yang melibatkan keterampilan berbicara siswa khususnya dalam berpendapat. Tujuan penelitian ini menjelaskan proses pengembangan perangkat pembelajaran menggunakan model pembelajaran kooperatif berbasis metode SASC. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian Research and Development (R&D). Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, angket, dan tes. Teknik analisis data menggunakan uji hipotesis. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh nilai t-hitung yaitu 3,482> 2,101 pada uji coba I, dan 8,005> 2,021 pada uji coba II. Berdasarkan analisis data tersebut dapat disimpulkan bahwa perangkat model pembelajaran kooperatif berbasis metode SASC dapat meningkatkan keterampilan berbicara dan sosial siswa kelas V SDN Babatan IV Surabaya.

The purpose of this study was to improve student learning achievement by optimizing Blended Learning with Open Broadcaster Software (OBS) assisted by Domino multiplication media for fifth grade students at the Indonesian School of Davao. The learning achievement in question is student activities and learning outcomes. This type of research is classroom action research with two cycles, each cycle is consisting one meeting. Each meeting consisting four stages, namely planning (planning), action (acting), observation (observing), and reflection (reflecting). The data analysis technique used were quantitative and qualitative analysis techniques. The results showed that student activity increased in each successive cycle obtaining a mean score of 2.97 (good): 3.18 (very good). Student learning outcomes increase in each cycle. In cycle 1 the classical completeness was 75% with an average value of 82.5. Cycle II classical completeness was 87.5% with an average value of 87.5. Cycle II data shows that classical completeness has reached the target of 85%, which was 87.5%. The conclusion of this research is that optimizing Blended Learning with Open Broadcaster Software assisted by Domino Multiplication Media can improve Learning Achievement in Grade V Mathematics Learning at the Indonesian School of Davao Philippines

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan karakteristik kesulitan membaca permulaan dan faktor-faktor yang menyebabkan kesulitan membaca permulaan di kelas rendah sekolah dasar pada masa pandemi Covid 19. Pelaksanaan penelitian di SDS Al Muawanah Sampang. Jenis penelitian yang digunakan yaitu deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan yakni observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakteristik kesulitan membaca pada kelas rendah yakni terbalik dalam mengenal huruf, belum bisa mengeja suku kata, belum cakap dalam membaca huruf konsonan, belum cakap membaca huruf diftong dan digraf, dan membaca kata demi kata. Faktor-faktor penyebab kesulitan permulaan pada masa pandemi Covid 19 sebagai berikut. Pertama faktor internal seperti faktor jasmani, faktor intelektual, dan faktor psikologi. Kedua, faktor eksternal seperti lingkungan keluarga, lingkungan sekolah, dan lingkungan masyarakat. Ketiga, faktor kombinasi yakni disebabkan oleh gabungan dari faktor internal dan eksternal.

Ulhaq Zuhdi 1, Neni Mariana 2, Mintohari 3, Susan Ledger 4, John Fiscetti 5, Natasha Rappa 6