Publikasi Fakultas Ilmu Pendidikan

Year Title Description Publisher Author(s)
2020 Improving elementary school students' creativity and writing skills through digital comics.
Creativity is an important component in 21st century learning. Students with high creativity are easy to improve their ideas and vice versa. The active learning through media is one solution for students’ low ability in improving ideas. This study was conducted to develop students’ creativity and writing skills through digital comics. This study was a quasi-experimental through a pre-test–post-test design. Participants were 56 fifth-grade students consisting of 27 students as an experimental group and 29 students as a control group. The study was conducted at two Indonesian public elementary schools in the first semester during the academic year 2019/2020. Rubric for Creativity (RCr) and Rubric for Writing Skills (RWS) were used as pre-and post-tests. The independent samples t-test and paired samples t-test were applied at the significance level of 0.05. The results showed that digital comics significantly improve the creativity and writing skills of the experimental group compared to the control group. Thus, it can be concluded that digital comics are effective in improving the creativity and writing skills of elementary school students.
Ilkogretim Online 19 (2), 2020
2020 Relevansi Filosofi Ki Hajar Dewantara sebagai Dasar Kebijakan Pendidikan Nasional Merdeka Belajar di Indonesia
Kebijakan Merdeka Belajar yang digagas oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nadiem Makarim saat ini yaitu program belajar dengan konsep Pendidikan Merdeka. Kebijakan yang digagas mengarah pada kebebasan peserta didik dalam berpikir kritis dan juga memberikan kebebasan guru dalam menyusun perangkat pembelajaran. Artikel ini berusaha menganalisis tentang bagaimana proses pendidikan yang dilaksanakan oleh Ki Hadjar Dewantara dalam filosofinya “Merdeka Pikirannya, dan Merdeka Raga serta Tenaganya” yang terorganisir dengan kebijakan Merdeka Belajar saat ini. Proses pendidikan yang humanisme dan mengedepankan keterbukaan dalam berpikir sangat dijunjung tinggi oleh Ki Hajar Dewantara sehingga dimungkinkan menjadi dasar dari konsep Pendidikan Merdeka yang dicetuskan baru-baru ini. Hasil dari penelitian ini diharapkan mampu menyediakan informasi dan bukti tambahan untuk memenuhi tujuan dari proses Pendidikan Merdeka yang secara efektif bermanfaat bagi Pemangku Kebijakan Pendidikan, guru dan peserta didik di Indonesia.
Lintang Songo: Jurnal Pendidikan 3 (2), 1-10, 2020
2020 Hubungan antara Kreativitas dan Hasil Belajar Matematika Siswa pada Materi Sistem Persamaan Linear Dua Variabel
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya hubungan kreativitas belajar dengan hasil belajar matematika siswa materi sistem persamaan linear dua variabel (SPLDV). Penelitian ini dilakukan terhadap siswa kelas VIII di SMP Pelta 1 Depok. Sampel diambil secara acak (cluster random sampling) dengan mengambil 1 kelas uji coba dengan jumlah siswa 32 orang. Metode yang digunakan adalah metode survey dengan teknik korelasi. Sebelum data dianalisis terlebih dahulu dilakukan uji prasyarat yaitu uji normalitas dengan uji Liliefors serta uji linearitas dan uji keberartian regresi dengan menggunakan analisis varians. Dari hasil pengujian normalitas untuk variabel bebas didapat L 0= 0, 10< 0, 1566= L tabel, sedangkan untuk variabel terikat di dapat L 0= 0, 13< 0, 1566= L tabel, maka dapat disimpulkan bahwa kedua sampel berdistribusi normal. Hasil perhitungan regresi linear diperoleh persamaan?= 7,168+ 0,764 X. uji linearitas diperoleh F hitung= 0,445< 2, 70= F tabel, sehingga dapat disimpulkan model regresi adalah linear. pengujian hipotesis dilakukan dengan analisis korelasi product moment. Dari r xy= 0,671 didapat t hitung= 4,962> 1,697= t tabel dengan taraf signifikan?= 0, 05. Hasil Koefisien determinasi (r 2) diperoleh 0,671. Hal ini berarti bahwa kreativitas belajar memberikan kontribusi sebesar 45% terhadap hasil belajar matematika siswa.
Prosiding Seminar Nasional Pendidikan STKIP Kusuma Negara III, 290-297, 2020
2020 Pencapaian Kompetensi Geometri Siswa dengan Pembelajaran Kooperatif Tipe Pair Checks dan Teams Games Tournament
Students also have not been able to formulate interactions between given elements, questions to be solved, and appropriate mathematical concepts to solve the problem. As a result, the achievement of students' geometry competencies is in the gap towards the goals. Therefore, this study aims to determine the differences in the achievement of geometry competence of students on plane geometry subject between cooperative learning type Teams Games Tournament (TGT) and pair checks. This research was conducted on a sample of 72 people, that is 36 students with TGT type cooperative learning and 36 students with pair checks type learning. Samples were selected by cluster random sampling. This research is a quasi-experimental with posttest only nonequivalent control group design. Quantitative data were obtained using test instruments. Research data were analyzed by parametric statistics. Based on data analysis, it was concluded that there were differences in achievement of students' geometry competencies between TGT type cooperative learning and pair checks on plane geometry subject. Model pair checks is an alternative to learning geometry.
Journal of Instructional Mathematics 1 (1), 11-19, 2020
2020 Perbedaan hasil belajar matematika peserta didik dengan pembelajaran e-learning berbantuan aplikasi Zoom dan Google Classroom
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya perbedaan hasil belajar matematika peserta didik, khususnya pada materi matriks, antara pembelajaran e-learning berbantuan aplikasi zoom dan google classroom. Penelitian ini dilaksanakan di MA Al Fathiyah Jakarta Timur. Sampel sebanyak 60 peserta didik, terdiri dari 2 kelas, dengan teknik samplingnya cluster random. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen semu. Instrumen penelitian adalah tes. Uji hipotesis menggunakan uji-t dan diperoleh t hitung= 3.03 pada taraf signifikansi?= 0, 05 dan derajat kebebasan (dk) sama dengan 58 didapat t hitung= 3.30> 2.200= t tabel. Dengan demikian disimpulkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar matematika peserta didik antara pembelajaran e-learning berbantuan aplikasi zoom dan google classroom.
Prosiding Seminar Nasional Pendidikan STKIP Kusuma Negara III, 132-138, 2020
2020 Education Quality Improvement Through Usaid Prioritas Development (Multi-Case Study in State Elementary School Babatan I And State Elementary School Wiyung Surabaya
This study uses qualitative research, with the type of multi-case study research. The main data source in this study was obtained by snowball sampling. Data collection techniques in this study used three techniques, namely observation, interviews, and documentation. The locations used as research sites were State Elementary School Babatan I and State Elementary School Wiyung, which are partnering with USAID Prioritas. State Elementary School Babatan I before partnering with USAID was accredited B, but after partnering with USAID accredited A in 2016. State Elementary School Wiyung was able to maintain its accreditation after partnering with USAID. The conclusion of this study states that improving the quality of education in State Elementary School Babatan I and State Elementary School Wiyung has been reached. This can be seen from the acceleration of changes in both physical development, and human resources, especially teachers and students both in quantity and quality.
International Journal for Educational and Vocational Studies 2 (2), 169-173, 2020
2020 Efektivitas Konseling Kelompok SFBC dengan Teknik Exception dan Miracle Question untuk Meningkatkan Self Control pada Siswa Pelaku Tawuran di SMK Nasional Cirebon
Tujuan penelitian ini (1) Untuk menganalisis tingkat keefektifan konseling kelompok SFBC dengan teknik exception dalam meningkatkan self control pada siswa pelaku tawuran di SMK Nasional Cirebon.(2) Untuk menganalisis tingkat keefektifan konseling kelompok SFBC dengan teknik miracle question dalam meningkatkan self control pada siswa pelaku tawuran di SMK Nasional Cirebon.(3) Untuk menganalisis tingkat keefektifan konseling kelompok SFBC dengan menggabungkan teknik exception dan teknik miracle question dalam meningkatkan self control pada siswa pelaku tawuran di SMK Nasional Cirebon. Metode penelitian menggunakan metode true eksperimental dengan desain pretes-post control group. Teknik analisis data menggunakan statistik deskriptif, dan statistik inferensial dengan uji beda rata-rata. Hasil penelitian ini (1) Terdapat keefektifan konseling kelompok SFBC dengan teknik exception terhadap peningkatkan self-control pada kelompok A pada hasil uji hipotesis dengan analisis paired sample test.(2) Terdapat keefektifan konseling kelompok SFBC dengan teknik miracle question terhadap peningkatan self-control pada kelompok B, pada hasil uji hipotesis dengan analisis uji Wilcoxon.(3) Terdapat keefektifan konseling kelompok SFBC dengan gabungan teknik exception dan teknik miracle question terhadap peningkatan self-control pada kelompok C pada hasil uji hipotesis dengan analisis paired sample test. Kata kunci: konseling kelompok, sfbc, exception, miracle question, self control
G-Couns: Jurnal Bimbingan dan Konseling 4 (2), 2020
2020 The Effect of Story Reading Activities Media of Big Book on Interest in Reading and the Ability to Retell Early Childhood
This study aims to determine the effect of story reading activities with big book media on reading interest and the ability to retell children aged 5-6 years. The research subjects were children aged 5-6 years at RA Al-kalam Surabaya. The research approach used is a quantitative approach with a quasi experimental design. The study data obtained through observation and documentation taken at the time of the study. Data analysis techniques in this study used an independent sample t-test. The results of data analysis show sig. 0.000> 0.050, it shows that the null hypothesis is rejected so that it can be concluded that there is an effect of story reading activities using the big book media on reading interest and the retelling of children aged 5-6 years.
International Journal for Educational and Vocational Studies 1 (8), 908-000, 2020
2020 Pelatihan Konseling Karier John Holland Bagi Guru Bimbingan dan Konseling
Karier adalah salah satu bidang pelayanan guru Bimbingan dan Konseling (BK). Pelayanan bidang karier yang dilakukan saat ini masih berorientasi pada pemilihan karier. Namun belum banyak guru BK yang mengidentifikasi kepribadian siswa untuk dikorelasikan dengan pilihan karier siswa. Tujuan dari pengabdian masyarakatan ini adalah untuk membantu guru BK dalam memberikan pelayanan di bidang Karier di SMK kabupaten Banyuwangi. Target khusus dari kegiatan ini adalah meningkatanya pemahaman guru BK tingkat SMK di kabupaten Banyuwangi tentang pelayanan BK yang berorientasi pada teori karier John Holland. Metode dalam pengabdian ini yakni dengan memberikan seminar dan pelatihan secara terstruktur dan terbimbing. Kompetensi guru BK akan diukur dengan menggunakaa instrument yang diberikan kepada guru BK setelah pelatihan. Hal ini dilakukan untuk mengetahui …
Abimanyu: Journal of Community Engagement 1 (2), 29-33, 2020
2020 Peningkatan Self Compassion Untuk Mereduksi Perilaku Adiktif Pengguna Sosial Media Bagi Siswa SMP
The research aims to describe the process of counseling services on improving self-compassion of students in Surabaya Private Junior High Schools who have problems with addictive behaviors using sophisticated technology especially the social media section. The research methodology uses a descriptive qualitative method by collaborating with library research with an open questionnaire process and interviews with junior high school students who often use social media and addictive behavior on social media. The results of the study indicate that efforts to increase student self-compassion are able to show reduction and decrease the social media addictive behavior of students. Because in the counseling process increasing self-compassion requires a long process and factors that influence the addictive behavior of social media users. As well as looking at student activities from school and the environment so as not to influence about negative actions.
Indonesian Journal of Learning Education and Counseling 3 (1), 1-7, 2020