Publikasi Fakultas Ilmu Pendidikan

Year Title Description Publisher Author(s)
Pengaruh Penggunaan Media Audiovisual Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas IV Tema Indahnya Negeriku
Kurangnya penggunaan media audiovisual dalam pembelajaran merupakan latar belakang dari penelitian ini. Penggunaan media audiovisual pada kelas IV SDN Menggare Kecamatan Slahung Kabupaten Ponorogo masih belum maksimal sehingga menyebabkan hasil belajar siswa tidak makasimal. Tujuan diadakannya penelitian ini adalah untuk mengetahui adakah pengaruh penggunaan media audiovisual terhadap hasil belajar siswa kelas IV pada tema Indahnya Negeriku dan untuk mengetahui respon yang diberikan siswa terhadap penggunaan media audiovisual. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuasi eksperimen dengan desain nonequivalen control group design yang menggunakan teknik analisis kuantitatif dan deskripsi kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes, angket, dan dokumentasi. Hasil belajar siswa mengalami peningkatan setelah penggunaan media audiovisual, terbukti dari t hitung sebesar 3,996> dari t tabel 2,056. Respon yang diberikan siswa pun baik, yaitu 93% siswa setuju dengan penggunaan media audiovisual. Dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh penggunaan media aduiovisual terhadap hasil belajar siswa kelas IV tema Indahnya Negeriku di SDN Menggare Kecamatan Slahung Kabupaten Ponorogo.
Jurnal Penelitian Pendidikan Guru Sekolah Dasar 3 (2), 253922, 0
Pengaruh Media Cai Terhadap Hasil Belajar Tema Cita-citaku Materi Sumber Daya Alam Dan Teknologi Kelas IV Di Sekolah Dasar
Media merupakan salah satu alat bantu dalam pembelajaran. Dalam pembelajaran guru jarang menggunakan media. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengaruh penggunaan media Computer Assisted Instruction (CAI) terhadap hasil belajar siswa dan respon siswa terhadap penggunaan media. Jenis penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IV sekolah dasar yang terdiri dari kelas IV A dan kelas IV B dengan masing-masing kelas berjumlah 26 siswa. Instrumen penelitian berupa tes dan angket. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini uji normalitas, uji homogenitas, uji t dan penghitungan presentase angket respon siswa. Hasil penelitian uji-t 1,671< 3,498> 2,390 menunjukkan adanya pengaruh terhadap hasil belajar dan siswa tertarik menggunakan media CAI dalam pembelajaran.
Jurnal Penelitian Pendidikan Guru Sekolah Dasar 3 (2), 253926, 0
Pengaruh Penggunaan Media Computer Asissted Instruction Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas II Tema Merawat Hewan Dan Tumbuhan Di Sekolah Dasar
Penelitian ini didasarkan pada pemanfaatan media dalam pembelajaran yang dapat membangkitkan minat dan meningkatkan motivasi siswa. Tujuan dari penelitian ini peneliti menggunakan media Computer Asissted Instruction untuk mengetahui pengaruh media terhadap hasil belajar siswa dan respon siswa pada media. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen yang menggunakan teknik analisis deskriptif kuantitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan tes hasil belajar pretest dan posttest serta angket. Berdasarkan rata-rata hasil belajar siswa yang menggunakan media Computer Asissted Instruction sebesar 88, 6 lebih tinggi dari pada rata-rata hasil belajar siswa dengan pembelajaran klasikal sebesar 79. Serta pada analisis respon siswa terhadap media sebesar 94, 3%. Dapat disimpulkan bahwa penggunaan media Computer Asissted Instruction dapat memberikan pengaruh terhadap hasil belajar siswa.
Jurnal Penelitian Pendidikan Guru Sekolah Dasar 3 (2), 253932, 0
Pengaruh Penerapan Metode Eksperimen terhadap Hasil Belajar dan Keterampilan Berpikir Kreatif di Sekolah Dasar
Salah satu faktor yang menyebabkan rendahnya hasil belajar dan keterampilan berpikir kreatif siswa adalah penerapan metode eksperimen dalam proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengaruh penerapan metode eksperimen terhadap hasil belajar dan keterampilan berpikir kreatif siswa. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian quasi experimental dengan desain nonequivalent control group design. Teknik pengumpulan data menggunakan tes dan observasi. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh penghitungan data terhadap hasil belajar dan keterampilan berpikir kreatif siswa menghasilkan nilai t (t hitung) lebih besar dari t tabel. Hal ini menunjukkan bahwa metode eksperimen memiliki pengaruh yang signifikan terhadap hasil belajar dan keterampilan berpikir kreatif siswa.
Jurnal Penelitian Pendidikan Guru Sekolah Dasar 3 (2), 254332, 0
Pengaruh Penggunaan Media Grafis Terhadap Hasil Belajar Siswa Tema Tempat Tinggalku Di Sekolah Dasar
Latar belakang penelitian ini adalah tentang kurang optimalnya hasil belajar siswa pada tema tempat tinggalku subtema lingkungan tempat tinggalku pembelajaran 2 di kelas IVC SDN 1 Kampungdalem Tulungagung. Hal tersebut dapat terjadi karena guru belum bisa memanfaatkan fasilitas dan sarana yang ada untuk kegiatan pembelajarannya, sehingga hasil belajar masih belum optimal. Tujuan dari penelitian ini untuk menggunakan media grafis dalam pembelajaran, sehingga hasil belajar bisa optimal sesuai dengan tujuan pembelajaran. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen kuasi yang teknik analisis datanya menggunakan deskripsi kuantitatif. Di dalam penggunaan media grafis, penelitian ini memperoleh hasil yang optimal. Ketika pelaksanaan pre test atau sebelum diberikan perlakuan nilai hasil rata-rata siswa yaitu 89, 9. Kemudian diberikan perlakuan berupa penggunaan media grafis, setelah itu diberi post test dan hasil rata-rata nilai siswa yaitu 99, 3. Dari hasil ini bisa dijelaskan bahwa nilai post tes lebih tinggi daripada nilai post test, sehingga dapat disimpulkan bahwa penggunaan media grafis pada pembelajaran tema tempat tinggalku subtema lingkungan tempat tinggalku pembelajaran 2 di kelas IVC SDN 1 Kampungdalem Tulungagung memiliki pengaruh yang signifikan.
Jurnal Penelitian Pendidikan Guru Sekolah Dasar 3 (2), 253941, 0
DK, & Darmawanti, I.(2020)
Kecemasan dan Musik 8 D, 0
Gambaran Penerimaan Diri Pada Remaja Yatim/Piatu
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengalaman penerimaan diri remaja yatim/piatu di Surabaya. Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode fenomenologi. Subyek dalam penelitian ditemukan empat orang dengan teknik purposive sampling dan snowball sampling. Pengumpulan data menggunakan taknik wawancara semi-terstruktur dan dianalisis menggunakan teknik thematic analysis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa subyek mengalami berbagai masalah dalam menghadapi perubahan dalam kehidupannya sebagai anak yatim/piatu, dan faktor yang mempengaruhi penerimaan diri pada subyek scara dominan diantaranya adalah pemahaman diri, harapan yang realistis, lingkungan yang terbuka, sikap sosial yang positif, dan pengalaman akan keberhasilan.
Ejurnal Unesa 20022, 23-33, 0
Workbook: Mengelola Stres pada Guru (Sebuah Aplikasi dalam Pembelajaran Transformasional di Sekolah Inklusi)
Pada tahapan ini, pelatihan dirancang untuk memberi guru pemahaman pengalaman yang kuat manfaat dari latihan mindfulness karena meningkatkan empat kompetensi mengubah perspektif lama dan mengaktifkan yang baru, sehingga memposisikan kelas sebagai Transformasi learning (TL). Peneliti sebagai instruktur akan menekankan kepada guru bahwa keterampilan kompetensi yang dipelajari di kelas ini dapat diterapkan dengan segera.
ciptapublishing, 0
SCHOOL CULTURAL AS THE MAIN PILLAR OF CHARACTER EDUCATION
: Facing the era of globalization, character education gets serious attention in Indo-nesia. However, studies show that character education has not been effective yet, so the Gov-ernment of Indonesia issues the Presidential Regulation No. 87/2017 on Strengthening Charac-ter Education. However a research conducted by MOEC found 10 schools have successfully de-veloped character education based on the values of Pancasila philosophy combined with local wisdom. The purpose of this research was to find the main pillar of successful character education, es-pecially in elementary schools. The research used qualitative research methods with multi sites in the three primary schools mentioned in the MOEC study. Data were collected through a se-ries of observations and in-depth interviews from January to May 2017. Data analyzed simulta-neously through data condensation, data display and conclusion. The research found school culture was the main pillar of character education success. When school culture was built on the basis of the values that are believed to be good, then the school leaders, teachers and other school staffs will behave daily according to the culture. Then stu-dents will imitate their behavior and that means behaving in accordance with the values of the characters developed. It confirmed that everyone has a tendency to adapt to his environment.
Japan, 0
dan Lamijan Hadi Susarno. 2011
Teori, 0