Publikasi Fakultas Ilmu Pendidikan

Year Title Description Publisher Author(s)
2017 PERAN KONSELOR DALAM MENGANTISIPASI KRISIS MORAL ANAK DAN REMAJA MELALUI PEMANFAATAN MEDIA œBARU
Kehadiran media “baru” diantaranya handphone, internet dan sosial media telah membuat perubahan besar dalam penyampaian pesan dan pola komunikasi pada anak dan remaja. Di sisi lain media dapat menjadikan anak dan remaja kehilangan jati diri, dan memperburuk moralitas anak dan remaja. Berdasarkan studi awal, diperoleh data efek negatif yang muncul akibat perkembangan media “baru” diantaranya adalah anak kecanduan game online, kecanduan bermedsos, waktu anak habis untuk bermain handphone, anak menjadi korban pelecehan seksual melalui media, munculnya konflik akibat postingan di media sosial, dan sebagainya. Beberapa peran yang dapat dilakukan konselor sekolah untuk mengantisipasi munculnya krisis moral pada anak dan remaja adalah; 1) meningkatkan kemampuan dan ketrampilan dalam memanfaatkan kehadiran “media baru”, 2) bekerja sama dengan wali kelas dan orang tua dalam memonitor penggunaan media baru, baik berupa frekuensi, durasi maupun isi, 3) Mengedukasi penggunaan internet positif, 4) mempelajari strategi konseling untuk menangani masalah yang muncul diantaranya, kecanduan game onlie, pornografi, bullying dan ujaran kebencian. Kata Kunci: Peran, Konselor, Krisis Moral, Media “Baru”
Jurnal Bikotetik (Bimbingan dan Konseling: Teori dan Praktik) 1 (2), 59-65, 2017
2017 Pengaruh Penggunaan Media Monopoli Smart Games terhadap Keterampilan Menuliskan Kembali Isi Cerita Siswa Kelas IV SD di Kecamatan Lakarsantri
Media Monopoly Smart Games dapat digunakan untuk memudahkan siswa kelas IV dalam menuliskan isi cerita. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh penggunaan media Monopoly Smart Games terhadap keterampilan menuliskan kembali isi cerita siswa kelas IV SD se Kecamatan LakarsantriSurabaya. Jenis penelitian ini menggunakan quasi experimental. Adapun penelitian ini menggunakan dua kelas yaitu kelas IV SDIT Utsman Bin Affan sebagai kelas eksperimen dan kelas IVB MI At-Taufiq sebagai kelas kontrol. Hasil Penelitian dengan uji Hipotesis sebesar< 1, 67943 dan signifikan 0,181> 0, 05. Berdasarkan nilai tersebut dapat disimpulkan tidak adanya perbedaan antara pretest eksperimen dan kontrol. Sementara itu, untuk posttest kelas eksperimen dan kontrol diperoleh sebesar> 1, 67943 dan signifikan 0, 52< 0, 05. Nilai tersebut menunjukan adanya pengaruh yang sigifikan pada penggunaan media MSG terhadap keterampilan menuliskan kembali isi cerita siswa kelas IV SD di Kecamatan Lakarsantri Surabaya.. Kata kunci: Media monopoly smart games, Keterampilan menuliskan kembali isi ceritaAbstractMonopoly Smart Games can use for 4 th grade learning media to rewrite the story. The purpose of this exsperimen is knowing how this media gives influence in the writing skill in writing a story for 4 th grade elementary school in Lakarsantri district Surabaya. This exsperimen is using quasi experimental which exsperimented in two class, on 4 th grade of SDIT Utsman Bin Affan as a exsperimental class and 4 th B grade in MI At-Taufiq as a control class. The result of the exsperimen by using hypothesis is 1, 8155> …
Universitas Negeri Surabaya, 2017
2017 PROGRAM SMART PARENTING UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA DI SDIT QURROTA A’YUN PONOROGO
Penelitian ini dilatarbelakangi tentang peran serta orang tua di sekolah, yang berkaitan dengan smart parenting. Tujuan dari penelitian ini, untuk mengetahui kegiatan smart parenting, partisipasi orangtua dalam mengikuti program smart parenting, prestasi belajar dari program smart parenting di SDIT Qurrota A’yun Ponorogo. Penelitian ini menggunakan kualitatif dengan rancangan penelitian studi kasus. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara semi struktur, observasi dan dokumentasi. Sumber data dalam penelitian ini adalah kepala sekolah, waka kurikulum, waka kesiswaan, wali kelas dan orangtua siswa SDIT Qurrota A’yun Ponorogo. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan model interaktif yang berlangsung secara terus menerus sampai tuntas sehingga datanya jenuh. Aktivitas dalam analisis data yaitu; reduksi data, penyajiaan data, melakukaan verifikasi, kemudian menarik kesimpulan. Uji keabsahan data dengann menggunakan uji kredibilitas, uji transferbilitas, uji depenndebilitas, dan uji konfirmabilitas. Hasil penelitian ini, adalah:(1) kegiatan smart parenting, yaitu (a) pertemuan wali murid pada awal tahun ajaran baru;(b) pertemuan wali murid pada saat penerimaan rapor sisipaan dan penerimaan rapor akahir semester;(c) pertemuan wali murid beserta pengajian rutin satu bulan sekali;(d) home visit;(e) laporan buku penghubung;(f) penggunaan aplikasi whatsapp.(2) partisipasi orangtua dalam mengikuti program smart parenting ditunjukan dengan kehadiran atau partisipasi dalam setiap kegiatan smart parenting yang diadakan oleh sekolah.(3) prestasi belajar dari program smart parenting meliputi (a …
Inspirasi Manajemen Pendidikan 5 (1), 2017
2017 Upaya Pengembangan Kreativitas Peserta Didik melalui Kegiatan Ekstrakurikuler Karya Ilmiah di SMAN 21 Surabaya
Kegiatan ektrakurikuler adalah salah satu layanan sekolah yang diatur dalam manajemen peserta didik, yang dilaksanakan di luar jam belajar kurikulum standar yang berorientasi pada pengembangan pribadi peserta didik sesuai dengan minat bakatnya. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan dan menganalisis:(1) Strategi kegiatan ektrakurikuler Karya Ilmiah Remaja (KIR) yang meliputi; a) Rapat rencana kegiatan ektrakurikuler Karya Ilmiah Remaja (KIR); b) Kerjasama dengan alumni dalam kegiatan ektrakurikuler KIR;(2) Pembinaan kegiatan ektrakurikuler KIR dalam upaya pengembangan kreativitas peserta didik di SMAN 21 Surabaya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif dan rancangan penelitian studi kasus. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Data dianalisis dengan melakukan kondensasi data, penyajian data, dan verifikasi data. Pengecekan keabsahan data dilakukan dengan kredibilitas, dependabilitas, transferabilitas, dan konfirmabilitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1a) Rapat rencana kegiatan ektrakurikuler Karya Ilmiah Remaja (KIR) di SMAN 21 Surabaya meliputi rencana strategi kegiatan dan rencana operasional kegiatan ektrakurikuler Karya Ilmiah Remaja (KIR); 1b) Kerjasama dengan alumni meliputi partsipasi fisik maupun mental baik sebagai motivator, informan, maupun pembimbing peserta didik di bidang karya ilmiah; 2) Pembinaan kegiatan ektrakurikuler KIR di SMAN 21 Surabaya dilaksanakan seminggu sekali dengan menggunakan formt kelompok serta metode ceramah, diskusi, tanya jawab, dan observasi …
Inspirasi Manajemen Pendidikan 5 (1), 2017
2017 STRATEGI KEPALA SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN PENDIDIKAN KARAKTER DISIPLIN DI SD MUHAMMADIYAH 15 SURABAYA
Kepala Sekolah mempunyai peran penting dalam meningkatkan pendidikan karakter disiplin siswa. Maka dari itu Kepala Sekolah harus membuat strategi yang bertujuan meningkatkan pendidikan karakter siswa. Tujuan dari penelitian ini untuk mendiskripsikan dan menganalisis; 1) Implementasi Pendidikan karakter disiplin di SD Muhammadiyah 15 Surabaya; 2) Strategi Kepala Sekolah dalam meningkatkan pendidikan karakter disiplin di SD Muhammadiyah 15 Surabaya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif dan rancangan yang digunakan adalah penelitian studi kasus. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan kondensasi data, penyajian data, dan verifikasi data. Dan pengecekan keabsahan data dalam penelitian ini menggunakan uji kredibilitas, transferabilitas, dependabilitas, dan konfirmabilitas. Hasil dari penelitian di SD Muhammadiyah 15 Surabaya menunjukkan (1) implementasi pendidikan karakter disiplin dilaksanakan melalui penerapan program doktrin yang diimplementasikan dalam pembiasaan, yakni melalui pagi ceria, sholat dhuha berjamaah, tadarus al-quran, literasi, dan hafalan doktrin limas;(2) strategi Kepala Sekolah dalam meningkatkan pendidikan karakter disiplin yakni melalui (a) peneguran langsung yang dilakukan saat itu juga apabila siswa melakukan kesalahan dengan teknik melalui guru kelas, guru BK, dan kepala sekolah;(b) keteladanan, yang menjadi kunci dari keteladanan adalah para ustadz dan ustadzah dengan memberikan contoh langsung agar mudah untuk ditiru …
Inspirasi Manajemen Pendidikan 5 (1), 2017
2017 PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA BAGAN GARIS WAKTU (TIMELINE CHART) TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS V SDN BALEREJO I KABUPATEN MADIUN
Salah satu strategi dalam penyampaian materi terkait fakta pada pembelajaran IPS yaitu penggunaan media pembelajaran bagan garis waktu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan media bagan garis waktu terhadap hasil belajar IPS siswa. Metode yang digunakan yaitu metode penelitian eksperimen tipe nonequivalent control group design. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas V SDN Balerejo I Kabupaten Madiun. Teknik sampling yang digunaan yaitu non probability sampling, sampling jenuh. Hasil penelitian menunjukkan kenaikan hasil belajar pada kelas eksperimen berada pada kategori sedang (N-gain= 0,413) dan pada kelas kontrol berada pada kategori rendah (N-gain= 0,291). Hasil uji-t menunjukkan adanya perbedaan hasil belajar yang signifikan antara kelas eksperimen yang menggunakan media bagan garis waktu dibandingkan kelas kontrol yang menggunakan media konvensional. Berdasarkan hasil yang diperoleh maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara media bagan garis waktu terhadap hasil belajar IPS siswa.
Jurnal Penelitian Pendidikan Guru Sekolah Dasar 5 (3), 2017
2017 Hubungan antara kontrol diri dan efikasi diri dengan prokrastinasi dalam menyelesaikan skripsi pada mahasiswa Fakultas Ilmu Pendidikan
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kontrol diri dan efikasi diri dengan prokrastinasi dalam menyeleaikan skripsi pada mahasiswa fakultas ilmu pendidikan. Penelitian ini menggunakan metode kuantitataif. Populasi dalam penelitian adalah mahasiswa angkatan 2012 fakultas ilmu pendidikan yang berjumlah 133 mahasiswa. Instrument  yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala kontrol diri, skala efikasi diri dan skala prokrastinasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis korelasi untuk mencari hubungan secara parsial dan teknik analisis regresi linier berganda untuk mencari hubungan secara simultan. Hasil analisis antara kontrol diri dengan prokrastinasi dalam menyelesaikan   skripsi menunjukkan koefisien korelasi sebesar-671, dan  sebesar-372 efikasi diri dengan prokrastinasi dalam menyelesaan skripsi. Hasil tersebut menunjukkan bahwa …
Jurnal Penelitian Psikologi 4 (3), 2017
2017 Kematangan emosi dan religiusitas terhadap kecenderungan agresi pada siswa
The purpose of this research was to determine the correlation between emotional maturity and religiosity with aggressive tendency among students. This research used quantitative research method. The population was grade 10 students of SMA
Jurnal Psikologi Teori dan Terapan 8 (1), 33-42, 2017
2017 Dukungan sosial dan self-efficacy dengan penyesuaian diri pada santri tingkat pertama di pondok pesantren
The purpose of this study was to determine:(1) the correlations between social support and addjustment,(2) between self-efficacy and addjustment, and (3) between social support and self-efficacy to adjustment among first year students of an Islamic Boarding School in Gresik, East Java, Indonesia. This study used quantitative approach with correlation method involving 90 first year students who were recruited using boring sampling. Three Likert model questionnaires of social support, self-efficacy, and self-adjustment were used to collect data. Data were analyzed using multiple regression analysis. The results show that:(1) social support has no significant correlation to self-adjustment which can be seen from its significance value (p) of 0,914 (p>., 005);(2) self-efficacy has a significance correlation to self-adjustment which can be seen from its significance value of 0,000 (p< 0,005). The result shows that determination coefficient (R2) is 0,588 in the significant value of 0,000 (p< 0,005). It means that there is a significant relationship between social support and self-efficacy to self-adjustment. The contribution of both social support and self-efficacy factors to self-adjustment is 58%.Abstrak: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui:(1) hubungan antara dukungan sosial dengan penyesuaian diri (2) hubungan antara self-efficacy dengan penyesuaian diri (3) hubungan antara dukungan sosial dan self-efficacy dengan penyesuaian diri pada santri tingkat pertama di Pondok Pesantren Daruttaqwa Gresik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kuantitatif. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik sampel …
Jurnal Psikologi Teori dan Terapan 7 (2), 116-122, 2017
2017 Pengaruh konsep diri terhadap komunikasi interpersonal mahasiswa
This study aimed to test the significance effect of self-concept on students’ interpersonal communication. Subjects in this reasearch were guidance and counseling students in Satwa Wacana Christian University, Salatiga. Analysis of data used simple regression to determine the effect of self-concept on students’ interpersonal communication. The results showed that Sig.= 0.012, which means that there was a significant relationship between self-concept and interpersonal communication. Besides, the value of R Square or determination coefficient was 0.048, which means that self-concept has the contribution effect of a 4.8% on the student interpersonal communication, while the remaining 95.2% was influenced by other factors. It can be concluded that there is a significant relationship between self-concept on students’ interpersonal communication.
Scholaria: Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan 7 (1), 39-48, 2017