Publikasi S2 Bimbingan Dan Konseling

Year Title Description Publisher Author(s)
2021 Penggunaan solution focused career counseling untuk meningkatkan kemampuan pengambilan keputusan karier siswa SMPN 50 Surabaya
METODEPenelitian ini menggunakan pre-eksperimental designs karena dalam penelitian ini tidak menggunakan variabel kontrol dan sampel tidak dipilih secara random dengan ini memakai One-Group Pretest-Posttest Design, menurut Sugiyono (2012), eksperimen yang dilakukan pada satu kelompok saja tanpa ada kelompok pembanding (p. 212). Hal ini terdapat pengukuran awal (pre-test) sebelum diberi perlakuan dan pengukuran akhir (post-test) untuk membandingkan peristiwa sebelum diberi perlakuan. Perlakuan yang diberikan berupa Solution Focused Career Counseling untuk meningkatkan pengambilan keputusan karier siswa. Dalam penelitian ini melakukan pengukuran sebanyak dua kali, pengukuran awal (pretest) sebelum diberi perlakuan (treatment) setelah didapati hasil dari pretest maka selanjutnya mengambil data peserta didik yang memiliki kebingungan dalam pengambilan keputusan kairer. Adapun penerapan konseling SFcc dilakukan sebanyak lima kali pertemuan selama kurang lebih dua minggu. Setelah berakhir pemberian treatment baru dilakukan pengukuran akhir (posttest). Pengukuran tersebut untuk melihat ada tidaknya perbedaan sebelum dan sesudah pemberian SFcc.
MODELING: Jurnal Program Studi PGMI 8 (1), 121-130, 2021
2021 Penerapan Konseling Behavioristik dengan Teknik Self Management untuk Mereduksi Perilaku Adiksi Sosial Pengguna Gadget pada Peserta Didik
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui signifikasi penurunan perilaku adiksi pengguna gadget pada peserta didik kelas XI di SMA Negeri Surabaya melalui pendekatan konseling behavioristik dengan peningkatan self management. Jenis penelitian ini menggunakan metodelogi quasi eksperimental dengan model one group pre-test posttest design dengan bertujuan untuk membantu peneliti berjalan secara efektif bagi mengalami kendala kondisi yang tidak memungkinkan seperti pandemic covid-19. Adapun proses pengambilan subjek dengan purposive sampling yaitu 10 siswa siswi pada kelas XI. Analisis hasil data dengan cara menguji uji Wilcoxon Ranks dan analisis deskriptif. Hasil penelitian membuktikan bahwa layanan konseling kelompok behavioristic dengan teknik self management mampu mereduksi perilaku adiksi pengguna gadget pada peserta didik secara signifikan.
MODELING: Jurnal Program Studi PGMI 8 (1), 131-139, 2021
2021 PENGEMBANGAN KETERAMPILAN PIDATO UNTUK MENINGKATKAN SELF-EFFICACY BERBICARA DI MUKA UMUM, PONDOK PESANTREN AL-FALAH, DESA MOJO, KECAMATAN PLOSO KABUPATEN KEDIRI, JAWA TIMUR
Pengabdian masyarakat ini bertujuan mengatasi beberapa permasalahan utama yang dialami oleh pondok pesantren, yakni meningkatkan self-efficacy berbicara di muka umum pada santri. Santri kurang bisa memanagemen latihan pidato yang sesuai dengan kondisi sekarang dan berkelanjutan. Sebagian besar santri merasa kurang percaya diri tampil berbicara di muka umum. Sedangkan harapan orang tua kepada anak-anaknya ialah menginginkan mereka menjadi pemimpin dan ahli dakwah ketika kembali ke daerah masing-masing. Permasalahan tersebut yang dialami oleh Pondok Pesantren mitra œAl-Falah, Kecamatan Ploso, Kabupaten Kediri, Jawa Timur. Untuk mencapai tujuan program PKM ini perlu dilakukan managemen latihan pidato bagi santri yang dilakukan setiap minggu. Serta adanya buku ajar keterampilan berbicara di muka umum sebagai pedoman saat latihan pidato. Pelaksanaan kegiatan PKM dilakukan antara bulan Juni hingga November 2019. Berdasarkan data hasil pre-test dan post-test yang diberikan oleh Tim PKM kepada peserta pelatihan pidato kemampuan santri pondok pesantren Al-Falah Ploso Kediri ketika berbicara di depan umum mengalami peningkatan. Hal ini dibuktikan dengan niali rata-rata saat pre-test sebesar 68, 55 sedangkan nilai rata-rata post-test sebesar 73,075. Serta Dari hasil pelaksanaan PKM nampak santri antusias dalam mengikuti pelatihan pidato dan terdapat beberapa masukan terkait kegiatan selanjutnya.
Jurnal ABDI: Media Pengabdian Kepada Masyarakat 7 (1), 44-49, 2021
2021 Pemberdayaan Penjahit Masker Kain Anti Covid-19 Di Kabupaten Mojokerto
Pandemi Covid 19 memiliki dampak terhadap perekonomian di Indonesia, imbas korona juga dialami oleh masyarakat mojokerto yang berprofesi sebagai penjahit sepatu dan sandal, mereka merugi karena tidak ada pembeli yang membeli produk mereka. Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini untuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat agar mampu membuat masker kain 2 lapis hingga prose pengepackan, menggerakkan perekonomian masyarakat serta mendukung pemenuhan komoditas masker yang dibutuhkan dalam pencegahan Covid-19. Metode yang digunakan yaitu memberikan pendidikan dan pelatihan dalam menjahit masker kain 2 lapis, modal ketrampilan menjahit yang mereka miliki menjadikan pendampingan dan pelatihan menjadi mudah, mereka yang sebelumnya menjahit sepatu dan sandal kini beralih ke menjahit masker kain, masker kain yang dibuat dari kain katun yang terdiri dari 2 lapis. Ketersediaan masker medis cukup langka dan diperuntukkan untuk tenaga medis sehingga masker kain yang dibuat dengan 2 lapis kain dirasa mampu menekan penyebaran virus korona sangatlah tepat, disamping terlindungi secara aspek kesehatan juga mampu mendorong berjalannya usaha/bisnis masyarakat bekas pengrajin sepatu dan sandal agar tidak merugi. Dari hasil pendampingan dan pelatihan dalam menjahit dan memproduksi masker, diperoleh data dan informasi bahwa masyarakat mojokerto yang diberikan pendampingan mampu memproduksi masker kain 2 lapis serta mampu menjalankan roda perekonomiannya sehingga tidak mengalami kerugian yang signifikan.
Jurnal ABDI: Media Pengabdian Kepada Masyarakat 7 (1), 67-72, 2021
2021 The Preliminary Study of the Student Faith
This article examines the problems of daily living of Islamic boarding school students. Santri is a term for students who attend boarding school, in which they live therein for 24 hours along with teachers called Kiai and Bu Nyai. This research took place in East Java, at Islamic boarding schools in Madura, Jombang, and Probolinggo. This research employed qualitative research through which requires empirical data at Islamic boarding schools. In-depth interviews and documentation studies were used on 66 students, and the collected data is analyzed to make a narrative regarding students’ daily problems and the way teachers handle the problem. Students’ needs for counseling become the basis for developing counseling guidance in the respective boarding schools.
International Joint Conference on Arts and Humanities 2021 (IJCAH 2021 …, 2021
2021 Cognitive Restructuring Techniques for High School Students' Academic Anxiety: A Literature Review
Academic anxiety is a feeling of anxiety, fear, and a situation are threatening or dangerous, and caused the disruption of thought patterns and physical or behavioral responses to students' academic activities. The purpose of research is to examine and describes the cognitive restructuring techniques to academic anxiety of the secondary school students. The method has used in this research is literature study. The data technique in this research is documentation technique. And also, the data analysis technique has used is content analysis techniques. The results of research are the research, and descriptions of evaluation, monitoring, scope or objectives, as well as suggestions or recommendations for cognitive restructuring techniques to academic anxiety of the secondary school students. From the things has been done, it can be shown that cognitive restructuring techniques are successful in overcoming the academic anxiety of the secondary school students so that cognitive restructuring techniques can be one of the techniques applied to overcome academic anxiety.
Biblio Couns: Jurnal Kajian Konseling dan Pendidikan 4 (2), 145-166, 2021
2021 Konseling Komunitas: Bimbingan dan Konseling Komunitas Untuk Meningkatkan Potensi Anak dan Remaja
BAB I KOMUNITAS SEKOLAH A. Definisi Bimbingan dan Konseling Komunitas 3 B. Bimbingan Konseling Komunitas Pendidikan 7 C. Konseling Komunitas Remaja......................... 10 D. Bullying dan Kekerasan Anak......................... 19 E. Bimbingan Konseling Komunitas Pesantren dalam Menangani Korban Trafficking............. 22 BAB II KOMUNITAS KELUARGA A. Konseling Komunitas Perceraian.................... 35 B. Problematika Pernikahan Sirri bagi Keperempuan..................................................... 39 C. Menggagas Kesejahteraan Komunitas........... 44 D. Pedofilia: Jaringan Kejahatan International... 48 E. Konseling Komunitas Mengatasi KDRT........ 52 BAB III KOMUNITAS TRAUMATIS A. Konseling Traumatik Bencana.......................... 71 B. Konseling Komunitas Pengungsi dan Korban Krisis..................................................................... 76 C. Memerangi Kebodohan dan Rasa Takut......... 81 D. Pendekatan Konseling Komunitas yang Berorientasi Keadilan Sosial............................ 85 BAB IV KOMUNITAS BERBASIS GENDER A. Memuliakan TKW: Belajar dari Hongkong... 95 B. Mengatasi Tindak Kekerasan Pornografi dan Pornoaksi............................................................ 98 C. Gerakan Perempuan dalam Bingkai Patriarkhi 106 BAB V KOMUNITAS MULTIKULTURAL A. Bimbingan danKonseling Komunitas Berbasis Internet................................................................ 115 B. Bimbingan dan Konseling Komunitas Multikultural...................................................... 119 BAB VI KOMUNITAS DI BERBAGAI SETTING A. Bimbingan Konseling Komunitas................... 145 B. Layanan Terpadu untuk Korban Kekerasan. 160 C. Konseling Komunitas di Sekolah Berbasis Pesantren …
Media Nusa Creative (MNC Publishing), 2021
2021 Kinerja Guru Bimbingan dan Konseling SMA Kota Surabaya dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan:(1) kinerja guru BK, pembinaan kepala sekolah, pembinaan pengawas, imbal jasa, dan pengalaman diklat guru BK SMA Kota Surabaya tahun pelajaran 2019-2020;(2) signifikansi pengaruh pembinaan kepala sekolah, pembinaan pengawas, imbal jasa, dan pengalaman diklat baik secara simultan maupun secara parsial terhadap kinerja guru BK. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif jenis deskriptif eksplanatoris. Populasi guru BK SMA Kota Surabaya sejumlah 256 orang. Sampel 154 orang diambil menggunakan tabel Krejcie & Morgan. Data dikumpulkan dengan kuesioner, dianalisis dengan statistik deskriptif dan regresi berganda. Hasil penelitian menunjukkan:(1) Secara deskriptif kinerja guru BK SMA Kota Surabaya tergolong baik, pembinaan kepala sekolah terhadap guru BK tergolong baik, pembinaan pengawas baik, pemberian imbal jasa tergolong baik, dan pengalaman diklat guru BK tergolong baik;(2) Pembinaan kepala sekolah, pembinaan pengawas, pemberian imbal jasa, dan pengalaman diklat secara simultan berpengaruh signifikan terhadap kinerja guru BK. F= 164, 9 dan sig p< 0.01. Sumbangan efektifnya 83.2%;(3) Secara parsial pembinaan kepala sekolah berpengaruh signifikan terhadap kinerja guru BK., sumbangan efektifnya 87%;(4) Pembinaan pengawas berpengaruh signifikan terhadap kinerja guru BK., sumbangan efektifnya 27.2%;(5) Pemberian imbal jasa berpengaruh signifikan terhadap kinerja guru BK., sumbangan efektifnya 11.5%;(6) Pengalaman diklat berpengaruh signifikan terhadap kinerja guru BK., sumbangan efektifnya 24.6%.
Jurnal Bimbingan Konseling Indonesia 6 (1), 32-40, 2021
2021 Efektifitasvideo Modeling Untuk Meningkatkan Keterampilan Sosial Siswa Tunagrahita Ringan
Anak tunagrahita mengalami defisit dalam berbagai keterampilan sosial oleh sebab itu pendidik perlu memanfaatkan media untuk meningkatkan keterampilan sosial mereka. Berkaitan dengan hal tersebut, penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan efektifitasmedia video modeling untuk meningkatan keterampilan sosial bagi siswa tunagrahita ringan. Metode quasi eksperimental dengan desain penelitian one group pretest-posttest design digunakan. Subjek penelitian enam siswa tunagrahita ringan berusia 16-17 tahun yang sedang duduk di sekolah menengah atas (SMALB). Teknik pengumpulan data menggunakan tes dan teknik analisis data uji wilxocon match pair test. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwahasil post-tes dan hasil kinerja siswa mengalami peningkatan dibandingkan dengan hasil pre-tes yang dilakukan sebelum dilaksanakannya perlakuan. Hasil analis data menunjukkan bahwa hasil Zhitung= 2, 20lebih besar dari Ztabel= 1, 96, artinya penggunaan video modeling efektif untuk meningkatkanketerampilan sosial siswa tunagrahita.
GRAB KIDS: Journal of Special Education Need 1 (2), 2021
2021 Peningkatan Kompetensi Terapi Mandiri Emotional Freedom Technique Untuk Meningkatkan Emosi Positif Penguat Imun Tubuh Masa Pandemi Covid 19
Guru Bimbingan dan Konseling/Konselor merupakan tenaga pendidik di sekolah yang bertugas memberikan layanan psikologis-educational dalam membantu siswa mencapai perkembangan optimal. Dalam masa pandemi covid 19 diberlakukan kebijakan pemerintah berupa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Para siswa membutuhkan penyesuaian untuk dapat mengikuti pembelajaran daring ini, yang dapat menimbulkan kecemasan disertai emosi tertentu. Oleh karena itu, para konselor sekolah membutuhkan kecakapan memandu siswa melaksanakan terapi mandiri yang mendukung kesehatan psikologisnya. Salah satu keterampilan yang dapat dilatihkan adalah terapi mandiri (Emotional Freedom Technique/EFT). Kecakapan ini relevan diberikan kepada konselor berdasarkan beberapa rasional diantaranya:(1) Para siswa membutuhkan penguatan psikologis positif pada situasi wabah saat ini,(2) melalui work from home konselor sekolah tetap menjalankan tugas dan perannya membantu siswa mencapai kesehatan mental dan perkembangan diri yang positif,(3) pelayanan bimbingan dan konseling membutuhkan cara-cara baru yang relevan dengan kebutuhan psikologis siswa,(4) kompetensi menerapkan EFT memungkinkan layanan bantuan terapi emosional positif yang dibutuhkan pada situasi wabah saat ini. Tujuan kegiatan adalah untuk meningkatan kompetensi guru BK atau konselor dengan menerapkan terapi mandiri emotional freedom technique untuk meningkatkan emosi positif selama pandemi covid 19. Sehingga dengan adanya kegiatan ini kompetensi konselor semakin meningkat. Hal ini dibuktikan dengan …
Transformasi dan Inovasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat 1 (1), 2021