Publikasi Fakultas Ilmu Pendidikan

Year Title Description Publisher Author(s)
2014 Strategi peningkatan dan pemanfaatan sumber pembiayaan mandiri untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan pendidikan di Pondok Pesantren Sidogiri
Strategi peningkatan dan pemanfaatan sumber pembiayaan mandiri untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan pendidikan di Pondok Pesantren Sidogiri / Ainur Rifqi - Repositori Universitas Negeri Malang Repositori Universitas Negeri Malang Home About Browse Login Create Account Strategi peningkatan dan pemanfaatan sumber pembiayaan mandiri untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan pendidikan di Pondok Pesantren Sidogiri / Ainur Rifqi Rifqi, Ainur (2014) Strategi peningkatan dan pemanfaatan sumber pembiayaan mandiri untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan pendidikan di Pondok Pesantren Sidogiri / Ainur Rifqi. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang. Full text not available from this repository. Item Type: Thesis (Diploma) Subjects: ?? ?? Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Jurusan Administrasi Pendidikan (AP) > S1 Administrasi Pendidikan Depositing User: Users 2 …
Universitas Negeri Malang, 2014
2014 Strategi peningkatan dan pemanfaatan sumber pembiayaan mandiri di pondok pesantren
The aim of this research is to describe:(1) kinds and characteristics of funding resources;(2) methods of getting funding resources;(3) institution or individuals formulate the methods;(4) the utilization and obstacles in getting funding resources at Pondok Pesantren Sidogiri. By means qualitative case study design, the research found:(1) 3 kinds of funding resources: students’ fee, donation, and Pondok Pesantren’s business;(2) methods of getting funding resources:(3) the utilization of funding resources and obstacles in finding them. Generally, the strategies were well and systematically implemented by the Pondok Pesantren, by using effective and efficient formulation and implementation.Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan 1) macam dan sifat sumber pembiayaan, 2) langkah yang dilakukan untuk memperoleh sumber pembiayaan, 3) orang yang berperan dalam formulasi, dan 4) pemanfaatan sumber pembiayaan dan kendala yang dihadapi dalam memperoleh sumber pembiayaan di Pondok Pesantren Sidogiri Pasuruan. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan desain studi kasus, penelitian ini menemukan:(1) 3 macam sumber pembiayaan, yaitu pungutan, sumbangan, dan usaha pesantren;(2) langkah yang digunakan dalam memperoleh sumber pembiayaan;(3) pemanfaatan sumber pembiayaan dan kendala yang dihadapi dalam memperolehnya. Secara umum, strategi yang diterapkan Pondok Pesantren telah dilaksanakan dengan baik dan sistematis, dengan menggunakan formulasi dan implementasi yang efektif dan efisien.
Manajemen Pendidikan 24 (4), 325-328, 2014
2014 PENGAMALAN ISLAM DALAM BIDANG RITUAL DAN PERILAKU SOSIAL P ADA MAHASISWA PECINTA ALAM (MITAPASA) SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI SALATIGA TAHUN 2013
Pendidikan agama Islam dimaksudkan untuk dapat menghasilkan manusiayang selalu berupaya menyempumakan iman, takwa, dan akhlak. Danmenekankan kepada aspek keseimbangan, keselarasan, dan keserasian antarahubungan manusia dengan Allah SWT, hubungan manusia dengan sesamamanusia, hubungan manusia dengan diri sendiri, dan hubungan antara manusiadengan alam sekitamya Berbagai upaya peningkatan kualitas ibadah ritualmaupun sosial bertujuan untuk membekali siswa agar memiliki pengetahuanlengkap tentang hukum Islam dan mampu mengaplikasikannya dalam bentukibadah kepada Allah SWT.Dengan demikian mahsiswa pecinta alam mitapasa dapat melaksanakanritual-ritual ibadah yang benar menurut ajaran Islam sesuai dengan ibadah yangdipraktekkan dan diajarakan oleh Rasuulullah saw. Pertanyaan utama yang perludijawab dalam penelitian ini adalah (I )Bagaimana keadaan pengamalan Islamdalam bidang ritual pada mahasiswa Pecinta Alam MIT AP ASA Sekolah TinggiAgama Islam Negeri Salatiga tahun 2013? Dan (2)Bagaimana keadaanpengamalan Islam dalam bidang sosial pada mahasiswa Pecinta AlamMITAPASA Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Salatiga tahun 2013?Penelitian ini menggunakan rnetode deskriptif kualitaitif ka.rena dengantujuan untuk mendeskripsikan fenomena-fenomena yang apa adanya di lokasipenelitian. Data yang dihimpun peneliti adalah melalui pengamatan yangseksama, wawancara dan dokumentasi. Seperti halnya dokumentasi, penelitimengambil substansi dari buku-buku terkait, catatan harian dan lain sebagainya.Kemudian melakukan …
IAIN SALATIGA, 2014
2014 PENGARUH TINGKAT PENERAPAN KONSERVASI TERHADAP PENDAPATAN USAHATANI SAWI (Brassica Juncea L) DI KECAMATAN BUMIAJI KOTA BATU
Kecamatan Bumiaji merupakan suatu kecamatan yang berada di Kota Batu Jawa Timur dan sebagian besar wilayahnya berupa hutan dan berada di hulu DAS Brantas. Lahan yang digunakan untuk berusahatani sawi di Kecamatan Bumiaji bervareasi, baik luasan dan kemiringan lahan. Lahan miring yang digunakan untuk usahatani terutama tanaman sayuran seharusnya menerapkan usahatani konservasi karena jika menerapkan pertanian konvensional akan mengakibatkan terjadinya erosi sehingga akan mengakibatkan terkikisnya unsur hara serta akan terjadi pencemaran tanah dan air. Tujuan penelitian yaitu:(1) untuk mengetahui faktor-faktor produksi yang berpengaruh terhadap tingkat penerapan usahatani konservasi,(2) mengetahui tingkat penerapan usahatani konservasi, dan (3) mengetahui hubungan tingkat penerapan usahatani konservasi terhadap produktivitas dan pendapatan usahatani sawi di Kecamatan Bumiaji Kota Batu. Hasil penelitian yaitu:(1) faktor-faktor produksi yang berpengaruh nyata dan positif terhadap teingkat penerapan usahatani konservasi pada tanaman sawi yaitu kemiringan lahan, pengetahuan usahatani konservasi dan pengetahuan pentingnya usahatani konservasi,(2) tingkat penerapan usahatani konservasi petani responden masih rendah yaitu sebesar 66, 67% dari total responden, dan (3) tingkat penerapan konservasi tidak mempengaruhi produktivitas dan pendapatan usahatani sawi.
JURNAL AGROSAINS: Karya Kreatif dan Inovatif 1 (1), 46-57, 2014
2014 Analisis Efisiensi Teknis Usahatani Sawi (Brassica juncea L) di Kecamatan Bumiaji Kota Batu
Kecamatan Bumiaji merupakan salah satu penghasil produksi sawi di Kota Batu. Petani dihadapkan suatu masalah yaitu tidak efisiennya dalam penggunaan segala faktor produksi pada proses pembudidayaan sawi mulai dari pengolahan lahan, penanaman, pemeliharaan sampai panen. Perlakuan dalam penggunaan segala faktor produksi antar petani berbeda sesuai dengan kemampuan ekonomi masing-masing petani. Tujuan penelitian yaitu:(1) menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi produksi sawi,(2) menganalisis tingkat efisiensi teknis usahatani sawi, dan (3) menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi efisiensi teknis usahatani sawi di Kecamatan Bumiaji Kota Batu. Hasil penelitian yaitu:(1) faktor-faktor produksi yang berpengaruh nyata terhadap produksi usahatani sawi adalah benih, pestisida dan tenaga kerja,(2) rata-rata petani responden memiliki tingkat efisiensi teknis sebesar 0, 8546, dan (3) faktor umur dan luas lahan yang dikuasai berpengaruh positif terhadap efek inefisiensi, sedangkan faktor pendidikan dan jumlah anggota keluarga di daerah penelitian tidak tampak pengaruhnya karena rata-rata pendidikan petani yaitu lulusan SD.
JURNAL AGROSAINS: Karya Kreatif dan Inovatif 1 (1), 35-45, 2014
2014 Analisis dan Perancangan Jaringan Dual Stack Sebagai Metode Transisi IPv4 ke IPv6
IPv6 present as IPv4 replacement with some feature to cover IPv4 weakness. Transition is needed in order to migrate to IPv6 because totally migration will cause much networking problem considering most of network device in this time are still designed for IPv4.
Jurnal Jarkom 1 (2), 2014
2014 Implementasi Intrusion Detection System (IDS) Pada Server Debian Menggunakan Jejaring Sosial Sebagai Media Notifikasi
Produktivitas merupakan bagian yang mempengaruhi kemajuan dan kemunduran suatu organisasi. Produktivitas yang baik tentu mampu meningkatkan performa dan kinerja perusahaan. Permasalahan produktivitas
Jurnal Jarkom 2 (1), 2014
2014 Implementasi Load Balancing Dua Line ISP Menggunakan Mikrotik Router Os [Studi Kasus Sistem Jaringan LAN di PT. Wahana Semesta Bangka (Babel Pos)]
PT. Betawimas Cemerlang merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang percetakan. Salah satu faktor penunjang dalam proses produksi adalah kegiatan perawatan yang dilakukan oleh perusahaan tersebut. Perawatan mesin yang dilakukan PT. Betawimas Cemerlang berupa preventive maintenance, yaitu tindakan yang bertujuan untuk mencegah dan mengurangi terjadinya downtime pada mesin. Namun, pada kenyataanya kegiatan preventive maintenance yang dilakukan oleh PT. Betawimas Cemerlang belum terlaksana dengan baik sesuai
Jurnal Jarkom 2 (1), 2014
2014 Aplikasi Monitoring Keamanan Jaringan Dengan Menggunakan IDS dan Router Mikrotik
utama berupa gula pasir dan alkohol yang dimana menghasilkan limbah cair yaitu vinansse dan limbah tersebut dapat membahayakan lingkungan, serta dapat menurunkan kinerja karyawan. Penting bagi perusahan untuk memperhatikan aspek-aspek lingkungan dalam operasi produksi yang di laksanakan agar dapat menciptakan keserasian dengan lingkungan di sekitarnya dan untuk meningkatkan produktivitas kinerja perusahan.
Jurnal Jarkom 2 (1), 2014
2014 Hubungan antara tingkat religiusitas dengan tingkat aktivitas seksual pada remaja akhir
Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji ada tidaknya hubungan antara tingkat religiusitas dengan tingkat aktivitas seksual pada remaja akhir. Rancangan penelitian yang digunakan adalah kuantitatif korelasional. Sampel penelitian ini adalah 30 remaja akhir di kota Surabaya wilayah Selatan yang di pilih dengan teknik purposive sampling. Subjek penelitian ini merupakan remaja berusia 18-21 tahun, pernah/sedang menjalin hubungan dengan orang lain, berdomisili di Surabaya Selatan, bersedia mengikuti penelitian dengan menandatangani lembar persetujuan sebagai subjek penelitian dengan status SMTA dan Perguruan Tinggi. Data penelitian di kumpulkan melalui angket yaitu angket tingkat reliigusitas dengan tingkat aktivitas seksual yang dikembangkan sendiri oleh peneliti. Uji hipotesis dilakukan dengan teknik statistik koefisien kontingensi korelasi Phi (ø) dengan hasil analisis data sebesar 0, 79 dan untuk mengetahui taraf signifikan, peneliti melakukan konversi kenilaian Chi-Squre (X2) teoritik sebesar 18, 7 dengan taraf 5% yang menunjukkan 3, 84 (5%). Dari data di Chi-Squre (X2) crosstab bahwa tingkat religiusitas memiliki korelasi negatif dengan tingkat aktivitas seksual
Psympathic: Jurnal Ilmiah Psikologi 1 (2), 179-185, 2014