fip.unesa.ac.id – Pengembangan program literasi komprehensif berjudul “Gerakan Siswa Kreatif melalui Pojok Digital dan Pojok Literasi” (Gersik PD POL) berbasis kepemimpinan transformasional telah terbukti sangat valid, praktis, dan efektif dalam menguatkan Gerakan Literasi Sekolah (GLS) di Sekolah Dasar. Penelitian yang menggunakan metode Research and Development (R&D) model ADDIE ini memberikan solusi inovatif terhadap permasalahan literasi yang masih menjadi tantangan di tingkat sekolah dasar, sebagaimana tercermin dari Indeks Aktivitas Literasi Membaca (Alibaca) nasional yang masih tergolong rendah. Program ini menawarkan pendekatan holistik yang mengintegrasikan teknologi dan kreativitas untuk membangun budaya literasi yang mendalam dan berkelanjutan.
Program inovatif “Gersik PD POL” berhasil mendapatkan predikat Sangat Valid dari para ahli dengan persentase rata-rata mencapai 95% dari validator ahli materi, ahli pendidikan dan literasi, serta ahli manajemen pendidikan. Kevalidan ini memastikan bahwa program, yang mencakup pojok digital (E-Book, Podcast) dan pojok literasi (klub baca, kegiatan menulis), telah dirancang secara konseptual dan sistematis sesuai dengan kurikulum, standar pendidikan, dan prinsip kepemimpinan transformasional. Selain itu, buku panduan program juga dinyatakan sangat valid dengan persentase tertinggi mencapai 94,6%.
Dari segi implementasi, program ini terbukti Sangat Praktis dan menarik. Berdasarkan hasil angket keterlaksanaan program, guru sebagai pengguna program menilai pelaksanaannya terlaksana sangat baik dengan persentase rata-rata mencapai 81,25% hingga 93,75% pada uji skala kecil dan besar. Sementara itu, respons siswa juga sangat positif, dengan perolehan rata-rata 94,8% yang masuk kategori Sangat Menarik. Tingkat kepraktisan ini menunjukkan bahwa “Gersik PD POL” mudah diterapkan oleh guru dan menarik minat siswa, membuktikan bahwa perangkat pembelajaran ini konsisten dan efektif dalam membantu proses belajar mengajar.
Keefektifan program diukur melalui perbandingan nilai pretest dan posttest hasil belajar literasi siswa. Pada uji skala kecil, rata-rata nilai pretest siswa adalah 60,8, yang kemudian meningkat drastis menjadi 85,8 pada posttest setelah penerapan program. Hasil perhitungan Normalized Gain (N-Gain) menunjukkan perolehan rata-rata sebesar 0,67 atau 67%, yang dikategorikan Efektif. Peningkatan signifikan ini membuktikan bahwa program “Gersik PD POL” mampu mengoptimalkan hasil belajar literasi siswa secara holistik, didukung oleh fakta bahwa pendekatan literasi komprehensif dapat meningkatkan keterampilan membaca dan keterlibatan siswa secara keseluruhan.
Kunci keberhasilan program ini terletak pada peran sentral Kepemimpinan Transformasional Kepala Sekolah. Gaya kepemimpinan ini dicirikan oleh motivasi yang inspiratif, stimulasi intelektual, dan dukungan yang teridealkan, yang mampu menggerakkan dan memotivasi seluruh warga sekolah, termasuk guru dan siswa, untuk berpartisipasi aktif dalam kegiatan literasi. Dengan kerangka kepemimpinan ini, kepala sekolah dapat menciptakan lingkungan yang mendukung, mengintegrasikan teknologi secara efektif, dan mendorong inovasi dalam praktik literasi, mempersiapkan siswa menghadapi tuntutan pendidikan abad ke-21.
Secara keseluruhan, “Gersik PD POL” bukan hanya sebuah program, melainkan sebuah model yang sukses menggabungkan aspek teknologi dan literasi dengan kerangka kerja kepemimpinan transformasional. Hasil penelitian ini memberikan kontribusi signifikan bagi pengembangan kurikulum dan kebijakan literasi sekolah. Program ini direkomendasikan untuk diadaptasi tidak hanya di UPT SDN 225 Gresik, tempat studi kasus, tetapi juga di jenjang pendidikan lain sebagai sarana efektif untuk menguatkan GLS dan meningkatkan kreativitas siswa serta guru.
Peneliti : Umy Latifah