Fip.unesa.ac.id, Surabaya 18 Nopember 2023 – Direktorat Disabilitas Universitas Negeri Surabaya (UNESA) bakar semangat para disabilitas melalui acara Edufair Disability Expo 2023. Dengan mengangkat tema “Inclusive Horizons: Bridging Abilities, Expanding Possibilities”, kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka merayakan Dies Natalis UNESA yang ke-59 yang dilaksanakan di Lapangan Rektorat Universitas Negeri Surabaya pada Sabtu, 18 November 2023. Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Prof. Dr. Mochamad Nursalim, M.Si., Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas negeri Surabaya (FIP UNESA)
Wakil Rektor Bidang Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat, Inovasi, Publikasi, Dan Pemeringkatan Universitas oleh Junaidi Budi Prihanto, S.KM., M.KM., Ph.D. berharap bahwa acara ini akan berlangsung secara berkelanjutan di tahun-tahun yang akan datang, dengan menampilkan desain dan inovasi-inovasi untuk mengoptimalkan pendidikan inklusi di Indonesia. Dalam kesempatan yang sama, ketua penyelenggara Edufair Disability Expo 2023, Diah Anggraeny, S.Pd., M.Pd., menuturkan “Dengan mengusung tema Inclusive Horizons: Bridging Abilities, Expanding Possibilities, hal ini menekan kan pada pentingnya inklusi dan peluang lebih luas bagi individu dengan berbagai kemampuan. Pentingnya menciptakan lingkungan yang inklusi dimana di setiap individu dengan disabilitas tanpa memandang kemampuan fisik atau mental dapat di terima dan memiliki peluang yang sama.”
Acara dibuka dengan kegiatan senam dan jalan sehat mengelilingi gedung rektorat yang melibatkan seluruh peserta. Dengan dihadiri oleh 1500 peserta dari 50 Sekolah Luar Biasa (SLB), 30 Sekolah Inklusi, serta mahasiswa dan mahasiswi dengan disabilitas, membuat pembukaan acara ini meriah dan penuh kebersamaan. Setelah sesi jalan sehat dan senam bersama, kegiatan Edufair Disability Expo 2023 dilanjutkan dengan berbagai cabang lomba seperti Disability Got Talent, Lomba Catur Tunanetra, dan Lomba Melukis Payung dan Topi. Acara ini memberikan platform bagi peserta untuk menunjukkan bakat mereka dan memperluas peluang dalam lingkungan yang mendukung keberagaman.
Tidak ketinggalan juga, acara ini juga di meriahkan oleh para mahasiswa dari berbagai fakultas, seperti penampilan fashion show hasil produk kolaborasi dari prodi tata busana dengan prodi tata rias fakultas teknik. Tidak hanya itu fakultas ilmu pendidikan juga ikut berkolaborasi dengan fakultas bahasa dan seni, mereka menampilkan cover bisindo yang di padukan dengan bernyanyi. Acara ini sekaligus dilakukan peresmian dari Sheltered Workshop and Training Center Disability yang didirikan oleh Direktorat Disabilitas UNESA yang bertempat di kampus 4 UNESA, Gedangan, Sidoarjo. Sheltered Workshop ini adalah suatu wadah pelatihan berkelanjutan bagi para penyandang disabilitas.
Pada Edufair Disability 2023, dilakukan pula penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) bersama dengan beberapa mitra, diantaranya PT. Rafatex Indo Garment, PT. Kekean Primanda Indonesia, Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur, Balai Diklat Industri Surabaya, Asosiasi Persepatuan Indonesia (Aprisindo) Jawa Timur, Junior Chamber International (JCI) Jatim, Wismilak Foundation, dan Ketua DPD Indonesia Maju. Dengan suksesnya Edufair Disability Expo 2023, Fakultas Ilmu Pendidikan UNESA berkomitmen untuk terus menjadi pelopor dalam menciptakan lingkungan inklusif. Semoga momentum ini menjadi landasan bagi kolaborasi dan inovasi yang lebih besar di masa depan, mengarah pada pendidikan yang adil dan mendukung bagi semua individu.
###
Penulis : Lina Nur Laili/Nelly Najwa