04/03/2021) FIP Unesa menyelenggarakan workshop dalam rangka mengembangkan revitalisasi kurikulum outcome based education (OBE) yang diikuti oleh Ketua Jurusan Selingkung FIP, Sekretaris Jurusan, Ka Labolaturium, GPM dan UPM Prodi, Dan Tim Pengembang Kurikulum Prodi Selingkung FIP. Dalam workshop ini menjelaskan 3 fokus kurikulum OBE, yaitu Rumusan CPL, Kurikulum, dan Assessment, dengan menghadirikan narasumber dari Institut Teknologi Bandung (ITB), Bapak Pepen Arifin, Ph.D.
Dalam kegiatan ini turut hadir, Dr. Mochamad Nursalim, M.Si. selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Surabaya yang memberikan sambutan menandai dimulainya kegiatan workshop. Dalam sambutannya, Bapak Nursalim (sapaan akrabnya) berpesan semoga dengan adanya kurikulum OBE ini menjadi salah satu pintu perbaikan kurikulum dalam melakukan akreditasi internasional.
Kegiatan workshop ini bertujuan untuk memenuhi Indeks Kinerja Utama (IKU) dari Kemendikbud dan merevitalisasi kurikulum untuk menuju akreditasi internasional. Beberapa hal yang disampaikan oleh Bapak Pepen Arifin, Ph.D yaitu mengenai Outcome Based Education (OBE), Konsep Kurikulum OBE, dan Struktur Kurikulum OBE. Kurikulum OBE adalah kurikulum yang digunakan oleh lembaga akreditasi di Amerika maupun Eropa sebagai platform proses evaluasi. OBE merupakan sistem pendidikan yang menekankan pada apa yang dapat peserta didik lakukan dengan baik di akhir pengalaman belajar.
Diakhir kegiatan Ibu Wulan Patria Saroinsong, S.Psi., M.Pd selaku moderator memberikan kesimpulan bahwa kurikulum OBE berfokus pada peserta didik atau yang lebih dikenal dengan Student Center, dimana kemampuan mahasiswa menjadi prioritas utama bagi setiap jurusan atau prodi untuk merumuskan kurikulum. Fokus Kurikulum OBE terletak pada CPL dan Assessmentnya. (Xna/Rrp)