Transformasi Kompetensi Manajerial Kepala Tenaga Administrasi SMK di Yogyakarta melalui Pengembangan E-Modu

Penelitian yang dilakukan oleh Shafira Retmana Putri, mahasiswa S1 Manajemen Pendidikan, mengangkat isu penting mengenai kompetensi manajerial Kepala Tenaga Administrasi Sekolah (KTAS) di SMK Kota Yogyakarta. Latar belakang penelitian ini adalah kesenjangan nyata antara regulasi kompetensi manajerial KTAS dan implementasinya di lapangan, dimana banyak KTAS belum memperoleh pelatihan yang memadai untuk mengasah kompetensi tersebut.

KTAS memiliki peranan strategis dalam mendukung tata kelola pendidikan yang efektif, khususnya di SMK yang memiliki tantangan khusus seperti kerja sama dengan Dunia Usaha Dunia Industri dan pengelolaan berbasis Badan Layanan Umum Daerah (BLUD). Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan mengembangkan e-modul pelatihan berbasis indikator kompetensi manajerial sesuai Permendiknas No. 24 Tahun 2008 serta menguji kelayakan e-modul sebagai media pembelajaran mandiri.

Metode yang diterapkan adalah Research and Development (R&D) dengan model ADDIE yang meliputi analisis, desain, pengembangan, implementasi, dan evaluasi. Validasi e-modul oleh ahli materi, ahli media, dan pengguna menunjukkan skor sangat layak, masing-masing sebesar 90%, 90,58%, dan 88%. E-modul ini disusun dalam empat kegiatan belajar interaktif dan kontekstual, dilengkapi dengan video penjelasan, slide materi, studi kasus, dan refleksi.

Penggunaan e-modul diharapkan menjadi solusi pembelajaran yang fleksibel dan adaptif, memberikan kemudahan bagi KTAS dalam meningkatkan kompetensi manajerial secara praktis dan efektif. Hal ini diharapkan dapat mendukung transformasi tata kelola SMK yang berkualitas, selaras dengan tujuan pembangunan berkelanjutan SDGs 2030.

Penelitian ini menjadi bukti nyata peran mahasiswa Manajemen Pendidikan dalam menciptakan inovasi pendidikan yang relevan dengan perkembangan teknologi dan kebutuhan dunia pendidikan masa kini, khususnya dalam peningkatan kapasitas tenaga administrasi sekolah agar mampu menjawab tantangan kompleks di SMK.