fip.unesa.ac.id SURABAYA – Pada Selasa, 15 Juli 2025 Program studi S3 Manajemen Pendidikan (MP) Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Surabaya (FIP UNESA), menyelenggarakan ujian terbuka dengan promovenda Arini Dwi Cahyani, S.Pd., M.Pd., yang bertempat di Ruang Sidang Gedung O1 lantai 2 FIP UNESA.
Ujian terbuka dihadiri oleh Prof. Dr. Mochamad Nursalim, M.Si. sebagai ketua penguji, Prof. Dr. Yatim Riyanto, M.Pd. sebagai penguji/promotor 1, Dr. Karwanto, S.Ag., M.Pd. sebagai penguji/promotor 2, Dr. Nunuk Hariyati, S.Pd., M.Pd. sebagai penguji, Prof. Dr. Dra. Gunarti Dwi Lestari, M.Si. sebagai penguji, Dr. Erny Roesminingsih, M.Si. sebagai penguji, Prof. Dr. Tri Joko Raharjo,M.Pd. sebagai penguji, dan Dr. Nadia Asandimitra Haryono, S.E., M.M. sebagai penguji.
Dalam presentasi disertasi yang berjudul “Manajemen Mutu Berbasis Total Quality Management (TQM) dalam Membangun Branding Lembaga Pendidikan Non-Formal (Studi Multi Situs di SPNF SKB Ungaran Kabupaten Semarang dan SNPF Kota Semarang)”, ia memaparkan latar belakang penelitiannya, melihat kualitas pendidikan di Indonesia berada di peringkat ke-64 dari 120 negara menurut laporan UNESCO tahun 2024, yang secara tidak langsung dipahami bahwa pola pendidikan di Indonesia tergolong rendah dan dibutuhkan perbaikan mutu pendidikan.
Penelitian kualitatif tersebut dilakukan di dua lokasi, SPNF SKB Ungaran Kabupaten Semarang dan SNPF Kota Semarang. Lokasi tersebut dipilih karena memiliki keunikan, yaitu penggabungan program pendidikan kesetaraan dan keterampilan, model pembelajaran berbasis kondisi nyata peserta didik, dan penyelenggaraan pendidikan dengan waktu fleksibel.
Pendekatan Total Quality Management (TQM) berbasis siklus PDCA (Plan, Do, Check, Action) jarang digunakan dalam kajian terkait branding lembaga pendidikan non-formal. Hal ini menjadikan fokus penelitian ini sebagai perencanaan mutu dalam membangun branding lembaga pendidikan non-formal. Kebaruan ini terletak pada pergeseran fokus dari mayoritas studi-studi terdahulu yang cenderung membahas pendidikan formal.
“SPNF SKB Ungaran Kabupaten Semarang dan SNPF Kota Semarang telah menerapkan perencanaan mutu secara sistematis melalui pendekatan TQM dan budaya mutu dibangun melalui keterlibatan aktif seluruh pamong,” paparnya.
Setelah mempresentasikan disertasinya dengan baik, Arini Dwi Cahyani, S.Pd., M.Pd. berhasil menyandang gelar doktor ke-115 dalam bidang Manajemen Pendidikan dengan nilai disertasi 89,3 dan predikat pujian/cumlaude.
Penulis: Florencya Agatha (MP)
Editor: Ria Risky Syah Putri Ayu Fadilla (PGSD)
Dokumentasi: Alfa (TP)