Mahasiswa KMUTNB Sit-in Kuliah STEAM di Prodi PGSD FIP UNESA

Fip.Unesa.ac.id Surabaya, 31 Mei 2023 merupakan hari yang berharga bagi mahasiswa PGSD. Hal ini dikarenakan mahasiswa PGSD berkesempatan untuk melakukan perkuliahan bersama dengan mahasiswa KMUTNB (King Mongkut’s University of Technology North Bangkok). Kedatangan beberapa mahasiswa KMUTNB ini dalam rangka pertukaran mahasiswa dan pemahaman lintas budaya yang disambut dengan penuh semangat oleh mahasiswa PGSD. Kegiatan ini bertujuan untuk bertukar pikiran dan diskusi tentang materi perkuliahan.

Adapun materi perkuliahan yang diangkat adalah tentang proyek STEAM (Science, Technology, Engineering, Art, and Mathematics). Tema ini sesuai dengan prodi mahasiswa Thailand tersebut. Prodi para mahasiswa tersebut adalah Electrical and Computer Engineering. Dalam kegiatan ini, satu kelompok mahasiswa PGSD berkesempatan untuk mempresentasikan ide proyek STEAM di depan para mahasiswa. Judul proyek yang diangkat oleh pemateri adalah “Miniatur of Crane”. Mahasiswa Thailand sangat tertarik dan antusias untuk menyimak presentasi dari pemateri. Hal ini memang dikarenakan ide ini sesuai dengan prodi mahasiswa Thailand tersebut.

Setelah kelompok pemateri mempresentasikan ide proyek STEAM, para mahasiswa Thailand diberikan kesempatan untuk menyampaikan pertanyaan dan juga feedback terkait ide proyek. Para mahasiswa Thailand pun memberikan feedback dan tanggapan tentang ide proyek. Mereka mengatakan bahwa ide proyek ini sangat bagus untuk diterapkan pada siswa sekolah dasar karena mempermudah siswa untuk memahami cara kerja alat berat crane.

Mahasiswa KMNUTB mengatakan bahwa proyek ini sedikit berbeda dari konsep prodi mahasiswa Thailand yang memang merupakan mahasiswa Electrical and Computer Engineering department. Meskipun demikian, Para mahasiswa Thailand juga mengapresiasi produk ide proyek STEAM ini karena hasilnya yang menarik dan termasuk ide yang kreatif.

Di akhir sesi presentasi, mahasiswa KMNUTB juga mencoba “Miniatur of Crane” secara langsung. Mereka melakukannya dengan cara memberikan beban berupa kunci pada cadik di ujung produk. Mahasiswa Thailand sangat antusias dan senang ketika mencoba produk ide STEAM ini. Kegiatan perkuliahan bersama ini memberikan banyak manfaat bagi mahasiswa PGSD karena dapat berdiskusi secara langsung terkait konsep STEAM yang linier dengan prodi mahasiswa Thailand, sehingga dapat menambah pengetahuan dan wawasan baru. Harapannya adalah semoga program seperti ini dapat terus dilaksanakan dan memberikan dampak positif bagi mahasiswa PGSD ke depannya.

CJ