Penelitian yang dilakukan Ahmad Ziya’ Ulhaq, mahasiswa S1 Manajemen Pendidikan, mengulas implementasi program perpustakaan digital berbasis aplikasi Henbuk dalam meningkatkan budaya literasi di SMP Negeri 1 Denpasar. Henbuk merupakan perpustakaan digital pertama di Indonesia yang menyediakan fitur buku kurikulum merdeka lengkap dengan audiobook guna mendukung transformasi pembelajaran digital.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan secara sistematis dengan tahapan kondensasi, penyajian, dan penarikan kesimpulan agar dapat menggambarkan pelaksanaan program secara akurat dan mendalam.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa program perpustakaan digital Henbuk merupakan kolaborasi strategis antara SMPN 1 Denpasar dan PT. Karya Gemah Ripah yang menghadirkan berbagai buku kurikulum merdeka yang dapat diakses secara mudah oleh siswa dan guru. Program ini memberikan langkah strategis dalam menghadapi era digitalisasi pendidikan dengan menyediakan akses buku yang praktis dan fleksibel.
Pelaksanaan program perpustakaan digital memberikan kemudahan akses pencarian koleksi buku sehingga mendukung peningkatan minat baca dan budaya literasi di sekolah. Fitur audiobook yang disediakan juga mempermudah siswa yang memiliki gaya belajar audio untuk memahami materi pembelajaran.
Faktor penunjang utama kesuksesan program ini meliputi dukungan teknologi yang memadai dan antusiasme pengguna dalam memanfaatkan aplikasi Henbuk. Namun, ada juga beberapa kendala yang menjadi perhatian seperti hambatan adaptasi pengguna baru dan kebutuhan pelatihan lanjutan untuk meningkatkan pemanfaatan aplikasi secara optimal.
Penelitian ini merekomendasikan evaluasi berkelanjutan dan penyempurnaan layanan aplikasi perpustakaan digital agar mampu beradaptasi dengan kebutuhan pengguna serta memastikan program ini dapat berjalan secara berkelanjutan dan mampu meningkatkan kualitas literasi di tingkat sekolah.