Guna Perkuat Peran Generasi Muda, Prodi PLS FIP UNESA Helat Seminar Nasional Edufair

fip.unesa.ac.id, SURABAYA – Prodi Pendidikan Luar Sekolah (PLS) Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Surabaya (UNESA) selenggarakan Seminar Nasional Edufair VIII dengan tema “Mengoptimalkan Kontribusi Generasi Muda sebagai Agent of Change Menuju Era 5.0” pada Senin, 27 Mei 2024 di Auditorium Rektorat lantai 11.

Acara tersebut dihadiri oleh Pendamping Kemahasiswaan prodi Pendidikan Luar Sekolah (PLS), Dr. Shobri Firman Susanto,M.Pd., mahasiswa aktif prodi PLS, dan delegasi finalis Lomba Karya Tulis Ilmiah di tingkat SMA/sederajat dan tingkat perguruan tinggi. Menariknya, acara tahunan prodi PLS ini diisi oleh seorang konten kreator sekaligus Brand Ambassador Universitas Muhammadiyah Malang, Dinda Nur Aisyah.

Dalam materinya, gadis yang kerap disapa Ayca itu menjelaskan bahwa generasi muda memiliki kontribusi besar dalam memanfaatkan perkembangan teknologi. Hal tersebut dapat dimulai dari pemanfaatkan sosial media. “Generasi muda sekarang memiliki inovasi yang gokil dan keren, maka dari itu kalian dapat membuat konten yang menarik publik dengan personal branding yang kuat, kualitas konten yang baik, dan sesuaikan konten dengan trend yang sedang booming,” tuturnya.

Selain personal branding, dua hal yang tak kalah penting untuk membuat konten kita FYP adalah algoritma tiktok dan kegiatan ATM (Amati, Tiru, dan Modifikasi). “Kuncinya, hilangkan insecure dan tumbuhkan rasa percaya diri, bagun mental sekuat mungkin, dan konsisten dalam membuat dan mengupload konten. Tak masalah  jika pada awalnya kita meniru konten orang lain, tetapi seiring berjalannya waktu kita akan menemukan ciri khas atau ikonik dari diri kita yang membuat orang lain tertarik dengan konten kita,” imbuh Ayca.

Terakhir, Dr. Shobri Firman Susanto, M.Pd menegaskan bahwa kegiatan ini sejatinya bertujuan untuk mengaplikasikan mata kuliah, dimana pendidikan luar sekolah bertugas dalam mengelola program-program pelatihan yang dapat meningkatkan softskill mahasiswa. Melalui program-program tersebut, diharapkan mahasiswa dapat berkolaborasi dengan berbagai universitas minimal di Pulau Jawa.

Penulis: Chantika (PGSD)

Dokumentasi: Chantika (PGSD)