Presiden Prabowo Luncurkan Program Indonesia Cerdas Dorong Pemerataan Teknologi Pembelajaran di Sekolah

fip.unesa.ac.id, SURABAYA––Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, baru-baru ini meluncurkan program Indonesia Cerdas, yang menargetkan pemerataan teknologi pembelajaran di 1.337 sekolah di berbagai wilayah di tanah air. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan melalui pemanfaatan teknologi digital, serta memastikan akses belajar yang lebih merata bagi seluruh siswa, terutama di daerah terpencil.

Mahasiswa Teknologi Pendidikan UNESA, Fidel Mikhayla, memberikan tanggapan positif terhadap inisiatif ini.

“Program Indonesia Cerdas menjadi langkah strategis untuk menghadirkan teknologi sebagai sarana pembelajaran yang merata. Dengan dukungan perangkat digital dan sumber belajar berbasis teknologi, siswa di daerah yang sebelumnya minim fasilitas bisa memiliki pengalaman belajar yang setara dengan kota besar,” ujar Fidel.

Menurut Fidel, keberhasilan program ini tidak hanya ditentukan oleh distribusi perangkat, tetapi juga oleh pendampingan guru dan kesiapan sekolah dalam mengintegrasikan teknologi ke dalam kegiatan belajar-mengajar. Ia menambahkan, pelatihan guru menjadi kunci agar penggunaan teknologi benar-benar efektif dan tidak sekadar formalitas.

Fidel juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan sekolah untuk memastikan program ini berkelanjutan. “Jika semua pihak mendukung dan ada monitoring yang tepat, program ini tidak hanya meningkatkan kualitas pembelajaran, tetapi juga mendorong siswa untuk lebih kreatif dan adaptif terhadap perkembangan teknologi,” katanya.

Program Indonesia Cerdas sendiri mencakup pemberian perangkat digital, aplikasi pembelajaran interaktif, serta pelatihan guru untuk memanfaatkan teknologi secara optimal. Pemerintah berharap langkah ini dapat mempersempit kesenjangan pendidikan, meningkatkan literasi digital, dan menyiapkan generasi muda yang siap menghadapi tantangan abad ke-21.

Dengan tanggapan dari mahasiswa seperti Fidel Mikhayla, program ini mendapat perspektif langsung dari dunia pendidikan, yang melihat pentingnya implementasi teknologi secara tepat guna agar manfaatnya benar-benar dirasakan oleh siswa di seluruh Indonesia.Dokumentasi: Pinterest