FIP.unesa.ac.id – Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) Universitas Negeri Surabaya kembali menorehkan prestasi membanggakan di kancah internasional. Dua dosen FIP, Prof. Budi Purwoko dan Prof. Andi, dipercaya menjadi dewan juri pada ajang bergengsi International Emerging Trends in Education Colloquium & Poster Competition 2025 (IETECC 2025) yang digelar di Universiti Teknologi Malaysia (UTM) pada 1 Desember 2025.
Dalam kegiatan yang diikuti oleh 240 mahasiswa dari Malaysia, Indonesia, dan Tiongkok ini, keduanya berperan penting dalam melakukan penilaian terhadap karya riset, gagasan inovatif, serta desain poster pendidikan. Prof. Budi Purwoko dipercaya sebagai juri kategori Desain Poster, sementara Prof. Andi bertugas sebagai juri Colloquium yang berfokus pada penilaian presentasi penelitian dan pengembangan ide pendidikan mutakhir.
Penunjukan dua akademisi FIP Unesa ini menjadi bentuk pengakuan internasional atas kompetensi, dedikasi, serta rekam jejak mereka dalam bidang pendidikan dan inovasi pembelajaran. Keterlibatan tersebut juga mencerminkan reputasi FIP Unesa yang terus meningkat di mata dunia, sekaligus memperkuat posisi Indonesia dalam forum pendidikan global.

Partisipasi dosen FIP sebagai juri internasional tidak hanya menghadirkan kebanggaan, tetapi juga membuka peluang kolaborasi akademik lintas negara. Melalui peran aktif ini, jejaring global FIP Unesa semakin luas, mendukung lahirnya kolaborasi riset dan pertukaran pengetahuan dengan berbagai universitas terkemuka di Asia.
Langkah ini menjadi bagian dari strategi FIP Unesa dalam memperkuat internasionalisasi fakultas melalui peningkatan partisipasi dosen dan mahasiswa di ajang akademik global. Kepercayaan yang diberikan kepada Prof. Budi Purwoko dan Prof. Andi menjadi bukti bahwa kualitas sumber daya manusia FIP Unesa diakui dan dipercaya pada level internasional.