fip.unesa.ac.id, SURABAYA—Keluarga merupakan lingkungan pertama dan utama bagi anak untuk belajar dan tumbuh. Baik pendidikan akademis maupun pembentukan karakter sangat dipengaruhi oleh peran dan dukungan orang tua. Sebagian besar waktu anak dihabiskan di rumah, sehingga keterlibatan orang tua menjadi faktor penting dalam keberhasilan proses pendidikan.
Dukungan orang tua dapat diwujudkan dalam berbagai bentuk, mulai dari mendampingi anak belajar, memberikan motivasi, memastikan asupan gizi yang baik, hingga memfasilitasi kebutuhan pendidikan seperti sekolah atau les tambahan. Selain itu, komunikasi yang baik antara orang tua dan pihak sekolah juga berperan besar dalam memantau perkembangan anak. Berbagai studi dan pengamatan menunjukkan bahwa anak yang mendapat dukungan aktif dari orang tua cenderung memiliki prestasi akademik lebih baik dan karakter yang lebih kuat.
Guru di sekolah pun kerap mengajak orang tua untuk bersinergi dalam meningkatkan kualitas pendidikan anak. Sebab, pendidikan tidak hanya berlangsung di sekolah, tetapi juga harus berlanjut di rumah sebagai satu kesatuan yang utuh dalam pembentukan kepribadian anak.
Meski demikian, tantangan terbesar di era modern ini adalah keterbatasan waktu orang tua akibat padatnya aktivitas pekerjaan. Namun, perhatian dan pendampingan tidak selalu harus memakan waktu lama. Komunikasi yang baik, validasi emosi anak, serta konsistensi dalam pola asuh sudah cukup untuk memberi dampak positif pada perkembangan akademik dan karakter anak.
Melalui kesadaran akan pentingnya peran aktif orang tua, diharapkan generasi masa kini dapat tumbuh menjadi pribadi yang cerdas secara akademik, berkarakter kuat, dan percaya diri dalam menghadapi berbagai tantangan masa depan.
Penulis: Cindy Aulia Gultom (PLB)
Editor: Nelly (PGSD)
Dokumentasi: Pinterest