Fip.unesa.ac.id, Surabaya 27 Maret 2024 – Mahasiswa Program Studi Teknologi Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Surabaya (TP FIP UNESA), yakni Ahmad Dzaki Putra, Irfansyah Bayu, Nur Annisa Fitri, dan Rahmatul Hidayah, berhasil menciptakan terobosan yang menggabungkan teknologi dan pendidikan dalam sebuah platform revolusioner.
Melalui inisiatif mereka, lahir Learning Management System (LMS) Demokrasi, sebuah solusi inovatif yang dirancang untuk meningkatkan pemahaman tentang pendidikan demokrasi. Kontribusi mereka hadir dalam bentuk platform digital yang menyediakan berbagai konten pembelajaran mengenai pendidikan demokrasi. Mulai dari video, materi bacaan, diskusi, tugas, hingga game interaktif dan pertemuan sinkronus melalui Google Meet, LMS Demokrasi dirancang untuk memberikan akses mudah bagi pengguna dan pendidik dalam meningkatkan pemahaman tentang demokrasi.
Ahmad Dzaki Putra, salah satu perintis inisiatif ini, menjelaskan, “Tujuan utama kami adalah memadukan teknologi dengan kebutuhan akan pendidikan demokrasi. Kami ingin menciptakan sebuah platform yang tidak hanya memberikan pemahaman yang lebih baik, tetapi juga membangun koneksi yang erat antara pengguna dan konsep pendidikan demokrasi.”
Dengan demikian, LMS Demokrasi bukan sekadar sebuah lingkungan belajar, tetapi juga sebuah wahana interaktif yang memungkinkan pengguna untuk mendalami materi pendidikan demokrasi sambil tetap terhubung dengan berbagai aspek yang terkait. Keberhasilan mahasiswa ini memberikan kontribusi yang signifikan dalam menghadapi tantangan dan dinamika politik demokrasi modern.