BK FIP UNESA Gelar Kuliah Tamu ‘Career Inklusi’ Dorong Generasi Z Siap Hadapi Transformasi Dunia Kerja

fip.unesa.ac.id, SURABAYA—Program Studi Bimbingan dan Konseling (BK) Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Surabaya (FIP UNESA) menyelenggarakan kuliah tamu bertajuk “Career Inklusi: Menguatkan Literasi Digital dan Soft Skill Generasi Z Menuju Dunia Kerja,” pada Kamis, 9 Oktober 2025 di Ruang Auditorium O1 lt. 2, FIP UNESA.

Kegiatan ini menghadirkan Kepala Unit Pengembangan Akademik Bimbingan dan Konseling Universitas Negeri Makassar, Prof. Dr. Farida Aryani, M.Pd., dan dihadiri oleh mahasiswa S1, S2, dan S3 Prodi Bimbingan dan Konseling UNESA. Kegiatan dibuka dengan sambutan Koordinator Program Studi S3 BK UNESA, Prof. Dr. Najlatun Naqiyah, M.Pd., yang menyampaikan pentingnya kegiatan ilmiah semacam ini sebagai ruang tumbuhnya ide-ide riset baru di bidang pengembangan karier dan ilmu konseling.

“Kami mendorong mahasiswa untuk menemukan inspirasi penelitian yang relevan dengan isu karier Generasi Z. Harapannya, hasil riset tersebut dapat memperkaya literatur keilmuan sekaligus praktik konseling di Indonesia,” ujarnya.

Kegiatan ini juga menjadi wujud komitmen Prodi BK Unesa dalam menghadirkan ruang belajar yang inovatif dan inklusif, sekaligus memperkuat kolaborasi antara mahasiswa, dosen, dan pakar lintas universitas. Sinergi tersebut diharapkan melahirkan konselor profesional yang siap berkiprah di dunia kerja masa kini.

Sambutan kedua disampaikan oleh Wakil Dekan II FIP Unesa, Prof. Dr. Andi Kristanto, M.Pd., yang menekankan pentingnya transformasi perguruan tinggi menuju University 4.0.

“Perguruan tinggi harus mampu menghasilkan lulusan yang tidak hanya melek teknologi, tetapi juga berkarakter kuat, kreatif, dan memiliki empati sosial,” tuturnya.

Dalam paparannya, Prof. Farida Aryani menjelaskan strategi penguatan career inklusi sebagai langkah membekali Generasi Z agar mampu menavigasi dunia kerja yang dinamis. Ia menekankan bahwa literasi digital, etika berkomunikasi, kemampuan beradaptasi, dan kepedulian terhadap keberagaman merupakan kompetensi penting bagi calon profesional masa depan.

“Generasi muda perlu memandang karier sebagai perjalanan pembelajaran berkelanjutan. Dunia kerja bukan hanya tempat mencari penghasilan, tetapi juga ruang untuk berkontribusi dan menumbuhkan nilai kemanusiaan,” jelasnya.

Antusiasme peserta tampak dari partisipasi aktif mahasiswa yang mengajukan pertanyaan dan berbagi pengalaman seputar kesiapan menghadapi dunia kerja modern yang kian dipengaruhi oleh perkembangan teknologi dan tuntutan global. Melalui kegiatan ini, Prodi BK Unesa menegaskan perannya dalam mendukung penguatan kapasitas generasi muda Indonesia agar siap bersaing dan berkontribusi dalam dunia kerja yang inklusif, adaptif, dan beretika.

Penulis: Tim Humas BK

Editor: Nelly (PGSD)

Dokumentasi: Tim PIF FIP UNESA