fip.unesa.ac.id-Surabaya, Jumat, 20 Desember 2024 Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Surabaya (FIP UNESA) menggelar Evaluasi Transformasi Pendidikan UNESA dan Bimbingan Teknis (Bimtek) Update Rencana Pembelajaran Semester (RPS) dan Penilaian Program Semester Gasal 2024-2025, yang berlangsung secara hybrid melalui laman zoom meeting dan di Gedung O1 Ruang sidang lantai 1.
Acara ini dihadiri oleh jajaran pimpinan FIP UNESA, di antaranya Dekan FIP UNESA, Prof. Dr. Mochammad Nursalim, M.Si.; Wakil Dekan I, Prof. Dr. Budi Purwoko, M.Pd.; Wakil Dekan II, Prof. Dr. Andi Kristanto, M.Pd.; Unit Penjamin Mutu (UPM); Gugus Penjaminan Mutu (GPM) serta para koordinator program studi (Koorprodi) selingkung FIP UNESA.
Dalam sambutannya, Prof. Dr. Budi Purwoko, M.Pd., menerangkan pentingnya kegiatan ini sebagai bagian dari koordinasi terkait pembaruan dan validasi RPS serta pengelolaan pembelajaran berbasis sinau digital (SIDIA).
“Roadshow ini merupakan yang kesembilan dalam rangkaian kegiatan yang berlangsung sejak 16 Desember hingga 23 Desember 2024. RPS akan dicermati ulang dan diperbaiki langsung agar siap menghadapi Ujian Akhir Semester (UAS),” ujarnya
Dr. Muji Sri Prastiwi, S.Pd., M.Pd., sebagai Kasubdit Pengembangan Kurikulum dan Pembelajaran membuka materi dengan menekankan bahwa Bimtek ini bertujuan mendukung peningkatan kualitas akademik, khususnya dalam persiapan akreditasi nasional maupun internasional. Hal ini sejalan dengan regulasi yang tercantum dalam surat edaran rektor UNESA mengenai perencanaan RPS, pengelolaan Learning Management System (LMS), serta administrasi aktivitas pembelajaran yang terdokumentasi dengan baik.
Selain itu, ia menyampaikan beberapa capaian yang telah diraih, di antaranya laporan triwulan ketiga menunjukkan peningkatan validasi RPS sebesar 62,41%. Prodi S1 Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PG-PAUD), S1 Pendidikan Luar Biasa (PLB), S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD), dan S3 Manajemen Pendidikan (MP) berhasil memvalidasi 100% komponen RPS.
Disamping itu, Unit Penjamin Mutu (UPM) memiliki peran sangat krusial dalam penilaian RPS di masing-masing program studi. Kegiatan ini memberikan kesempatan bagi Koorprodi dan UPM untuk melakukan pengecekan bersama terhadap laman validasi komponen RPS yang telah ditentukan.
Disisi lain ia juga menjelaskan bahwa selama dua tahun terakhir, UNESA berhasil mempertahankan prestasi sebagai institusi terbaik dalam pembelajaran berbasis daring. Dalam kesempatan ini, dijelaskan pula bahwa SIDIA kini telah dirancang ramah disabilitas, memungkinkan mahasiswa berkebutuhan khusus mengakses layanan akademik sesuai dengan kebutuhan mereka.
Selanjutnya ia memaparkan materi kepada para peserta untuk mulai mengimplementasikan sistem Outcome-Based Education (OBE) pada semester mendatang. Dalam kesempatan tersebut, ia juga mendemonstrasikan cara penggunaan sistem OBE, khususnya dalam pengunggahan nilai mahasiswa. “Nilai yang Bapak dan Ibu kelola hanya terdiri dari dua bentuk, yaitu tugas yang diunggah melalui fitur assignment dan tes melalui fitur quiz seperti multiple choice,” jelasnya.
Kegiatan diakhiri dengan sesi diskusi interaktif, di mana peserta menyampaikan pendapat dan masukan secara aktif. Harapan besar disampaikan agar validasi RPS semakin meningkat, aktivitas LMS lebih optimal, dan UNESA dapat terus mempertahankan reputasinya dalam pembelajaran berbasis teknologi.
“Semoga ini semakin mempermudah Bapak dan Ibu dosen dalam kegiatan belajar mengajar dan mengoreksi tugas mahasiswa,” harap dekan FIP UNESA.
Penulis: Zahira (PGSD), Lina Nur Laili (PLB)