Strategi Peningkatan Kualitas Pelayanan Akademik melalui Zona Integritas di FIP UNESA

fip.unesa.ac.id, 8 Juli 2024 – Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Surabaya (FIP UNESA) terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan akademik sebagai bagian dari pencapaian Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Salah satu langkah strategis yang diambil untuk mencapai tujuan tersebut adalah implementasi Zona Integritas (ZI) di seluruh unit pelayanan akademik di FIP UNESA. Zona Integritas berfokus pada peningkatan akuntabilitas, transparansi, dan profesionalisme dalam layanan administrasi akademik guna memberikan pengalaman terbaik bagi mahasiswa dan civitas akademika.

Strategi Implementasi Zona Integritas di Pelayanan Akademik

  1. Peningkatan Sistem Pengelolaan Administrasi Akademik
    FIP UNESA menerapkan sistem pengelolaan administrasi akademik yang lebih efisien dan transparan melalui digitalisasi berbagai layanan. Proses pendaftaran mata kuliah, pengajuan beasiswa, hingga pengambilan transkrip nilai dapat diakses secara online melalui platform yang terintegrasi. Dengan sistem ini, mahasiswa dapat mengakses informasi dan melakukan berbagai transaksi administrasi secara mandiri, tanpa perlu antre panjang atau bergantung pada waktu tertentu. Sistem ini juga dilengkapi dengan fitur pelacakan status permohonan, yang menjamin transparansi dan mengurangi potensi penyalahgunaan wewenang.
  2. Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia (SDM)
    Salah satu aspek penting dalam Zona Integritas adalah penguatan kompetensi dan profesionalisme sumber daya manusia di bidang administrasi akademik. Oleh karena itu, FIP UNESA menyelenggarakan pelatihan dan pengembangan berkelanjutan untuk para tenaga administrasi, baik dalam hal keterampilan teknis maupun nilai-nilai integritas. Pelatihan ini meliputi peningkatan pemahaman mengenai layanan yang berbasis pada prinsip transparansi, akuntabilitas, dan efisiensi dalam pelayanan administrasi kepada mahasiswa. Dengan sumber daya manusia yang lebih profesional, pelayanan akademik yang diberikan akan lebih berkualitas.
  3. Standar Pelayanan yang Jelas dan Terukur
    FIP UNESA menetapkan standar pelayanan yang jelas dan terukur di setiap unit akademik. Mahasiswa dapat mengakses informasi terkait waktu penyelesaian proses administrasi, biaya yang diperlukan, serta prosedur yang harus diikuti. Informasi ini tersedia secara terbuka di berbagai media komunikasi kampus, seperti website, media sosial, dan papan pengumuman digital. Dengan adanya standar ini, mahasiswa dapat lebih mudah memahami prosedur dan menghindari ketidakjelasan dalam pengurusan administrasi.
  4. Sistem Pengaduan dan Umpan Balik Mahasiswa
    Untuk meningkatkan kualitas layanan, FIP UNESA menyediakan sistem pengaduan dan umpan balik yang memungkinkan mahasiswa untuk melaporkan masalah atau memberikan saran terkait pelayanan akademik. Sistem ini menjadi salah satu alat utama dalam menjaga transparansi dan akuntabilitas pelayanan. Setiap pengaduan dan umpan balik yang masuk akan ditindaklanjuti dengan investigasi dan evaluasi untuk memastikan bahwa layanan yang diberikan memenuhi standar yang telah ditetapkan.
  5. Pemanfaatan Teknologi untuk Meningkatkan Transparansi
    Pemanfaatan teknologi dalam pelayanan akademik di FIP UNESA tidak hanya terbatas pada sistem administrasi, tetapi juga mencakup penerapan aplikasi pelaporan keuangan dan kegiatan akademik. Dengan sistem yang berbasis teknologi, pengelolaan anggaran untuk kegiatan akademik dan program pendidikan dapat diawasi secara real-time oleh pihak terkait, termasuk mahasiswa. Ini menjamin penggunaan anggaran yang efisien dan transparan, serta mengurangi potensi adanya praktik penyalahgunaan dana.
  6. Mendorong Partisipasi Mahasiswa dalam Proses Evaluasi
    FIP UNESA juga melibatkan mahasiswa dalam proses evaluasi dan perbaikan layanan akademik. Melalui forum diskusi atau survei kepuasan, mahasiswa dapat memberikan masukan yang berguna untuk memperbaiki kualitas pelayanan. Keterlibatan mahasiswa ini juga menjadi bentuk konkret dari implementasi Zona Integritas, di mana mereka dapat berpartisipasi aktif dalam membangun kampus yang lebih baik dan bebas dari praktik korupsi.

Keuntungan Penerapan Zona Integritas dalam Pelayanan Akademik

  1. Peningkatan Kualitas Layanan
    Dengan penerapan Zona Integritas, FIP UNESA dapat meningkatkan kualitas layanan akademik yang lebih efisien, transparan, dan bebas dari praktik pungli atau ketidakjelasan dalam prosedur. Mahasiswa akan merasa lebih puas dengan pelayanan yang diberikan, karena mereka mendapatkan akses yang lebih cepat dan jelas untuk setiap kebutuhan akademik.
  2. Penguatan Sistem Pengawasan Internal
    Zona Integritas juga membantu memperkuat sistem pengawasan internal di FIP UNESA. Dengan adanya standar yang jelas, pengaduan yang terstruktur, dan evaluasi berkala, setiap unit akademik akan terus diawasi untuk memastikan bahwa mereka bekerja sesuai dengan prinsip-prinsip integritas yang diterapkan. Hal ini mengurangi potensi penyalahgunaan kewenangan atau penyimpangan dalam pelayanan akademik.
  3. Peningkatan Kepuasan Mahasiswa
    Salah satu dampak positif dari penerapan Zona Integritas adalah meningkatnya kepuasan mahasiswa terhadap pelayanan yang diberikan. Dengan adanya transparansi, sistem yang jelas, dan pengelolaan administrasi yang lebih baik, mahasiswa akan merasa dihargai dan mendapatkan pelayanan yang sesuai dengan standar yang diharapkan. Ini juga berpengaruh pada peningkatan citra FIP UNESA di mata masyarakat dan calon mahasiswa.
  4. Menciptakan Lingkungan Kampus yang Bersih dan Profesional
    Melalui penerapan prinsip Zona Integritas, FIP UNESA menciptakan lingkungan akademik yang bebas dari praktik korupsi dan penyalahgunaan wewenang. Hal ini tidak hanya meningkatkan kualitas pelayanan, tetapi juga memperkuat komitmen kampus dalam mewujudkan sistem birokrasi yang bersih dan melayani.

Kesimpulan

Penerapan Zona Integritas (ZI) dalam pelayanan akademik di FIP UNESA adalah langkah strategis untuk meningkatkan kualitas layanan akademik yang transparan, akuntabel, dan efisien. Melalui digitalisasi layanan, penguatan SDM, dan partisipasi aktif mahasiswa, FIP UNESA berkomitmen untuk menciptakan lingkungan akademik yang bebas korupsi dan mendukung keberhasilan mahasiswa dalam mencapai tujuan akademiknya. Implementasi Zona Integritas ini tidak hanya bermanfaat untuk mahasiswa, tetapi juga untuk memperkuat reputasi FIP UNESA sebagai perguruan tinggi yang berintegritas dan profesional.