fip.unesa.ac.id SURABAYA- Program Studi S-1 Bimbingan dan Konseling (BK) Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Surabaya (FIP UNESA) memperkuat pemahaman dan wawasan mahasiswa terhadap teori dan praktik konseling perilaku dengan menggelar kuliah tamu. Kuliah tamu kali ini digelar dengan mengambil tema “Acceptance Commitment Therapy: Multi-modal Behaviour-Change Strategies” pada Jumat, 29 November 2024.
Kuliah tamu kali ini dilaksanakan secara daring melalui laman zoom, dengan menggandeng pembicara yaitu seorang praktisi konselor profesional dari negara Myanmar, Myatnoe Ko Lynn, M.Couns. Kegiatan yang sangat interaktif membuat para peserta begitu semangat dalam memperhatikan yang disampaikan olehnya.
Ia memberikan pemaparan mengenai konsep Acceptance Commitment Therapy (ACT), teori ini merupakan proses konseling yang sangat aktif dimana konselor berperan untuk membantu konseli meningkatkan fleksibilitas psikologis yang memungkinkan konseli untuk menangani pikiran dan perasaan sulit secara efektif.
Dalam kuliah tamu yang diselenggarakan, pemateri membahas gambaran umum tentang ACT mulai dari konsep dasar, konseptualisasi kasus, teknik yang direkomendasikan, topik diskusi aliran dalam bentuk bebas yang berkaitan dengan konseling, dan studi kasus klien.
Ia juga menjelaskan mengenai Hexaflex model .Dalam kerangka kerja ini, masing-masing proses saling berkaitan untuk membentuk suatu formulasi yang digunakan untuk memandu pengobatan. Hexaflex model terdiri dari enam proses yaitu, present moment, experiental acceptance, values, cognitive defusion, self as context, dan committed action.
Terakhir, kegiatan ini ditutup dengan sesi dokumentasi bersama sebagai bentuk untuk mengabadikan kegiatan sekaligus menandai berakhirnya rangkaian kegiatan yang banyak sekali Ilmu didapatkan.
Penulis: Tita Rahmawati (PLB) dan Lina Nur Laili (PLB)